Pelaku Penikaman Tetangga Ditangkap Polisi

Selasa, 23 November 2021 - 07:33:00 WIB

Ilustrasi borgol

NTT--(KIBLATRIAU.COM)-- Sahala Amar Salvador Hutagaol (35), warga Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, menyerahkan diri setelah menikam tetangganya Remigius Nahak hingga tewas.Diinterogasi polisi, pelaku mengaku bahwa saat pesta syukuran sambut baru atau komuni pertama anak korban, dia hadir dan ada oknum yang memukulinya.Pemukulan itu membuat pelaku marah sehingga ia kembali ke rumah mengambil pisau dan mau menganiaya orang yang memukulinya. "Pelaku bilang, saat pesta itu ada yang pukul pelaku sehingga dia marah dan mengambil pisau mau menganiaya orang yang pukul dia," ungkap Kapolsek Kelapa Lima, Kompol Sepuh Siregar, Senin (22/11).

Menurutnya, saat bersamaan korban sementara menghalangi niat pelaku. "Sikap korban ini dianggap pelaku menyembunyikan orang yang memukulinya itu, sehingga (pelaku) akhirnya emosi dan malah menikam korban," urai Sepuh Siregar.Terhitung Minggu hingga Senin (22/11) hari ini, pelaku berstatus tangkapan. "Status tangkapan selama 24 jam dan selanjutnya kita tahan setelah jadi tersangka," tambah Sepuh Siregar.Saat diperiksa polisi, pelaku mengakui semua perbuatannya dan dia siap bertanggungjawab sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Kasus tersebut telah dibuatkan laporan polisi berdasarkan laporan polisi nomor LP/B/210/X/2021/Sektor Kelapa Lima tanggal 21 November 2021.Kasus tersebut telah dibuatkan laporan polisi berdasarkan laporan polisi nomor LP/B/210/X/2021/Sektor Kelapa Lima tanggal 21 November 2021.Polisi dan petugas medis juga telah melakukan visum et repertum terhadap luka yang diderita korban.Korban penikaman sempat dirawat beberapa jam di rumah sakit S. K Lerik Kota Kupang, sehingga tidak bisa dimintai keterangan lebih lanjut hingga korban meninggal dunia.

Namun informasi dari tim medis menyebutkan, bahwa korban mengalami satu luka tusukan pada tubuh korban.Kapolsek juga menegaskan kalau kejadian tersebut terjadi karena pelaku sudah terpengaruh dengan konsumsi minuman keras, sehingga lepas kontrol dan berani melakukan aksi tersebut."Adanya keributan di tempat pesta dan diduga pelaku melakukan penikaman karena diduga mabuk dan tidak diterima ditegur," tandas mantan Kasat Reskrim Polres Belu ini.Korban mengalami luka tusuk pada bagian perut sebelah kiri sesuai dari keterangan saksi yang juga istri korban. (Net/Hen)