Badan Pusat Statistik Gencar Sosialisasi Sensus Penduduk 2020 kepada Kaum Milenial

Kamis, 19 Desember 2019 - 22:36:35 WIB

Kepala BPS Kota Pekanbaru, Dewi Kristiani foto bersama dengan pihak kampus STMIK-Amik dalam acara sosialisasi sensus penduduk tahun 2020, Kamis (19/12/2019)


Laporan Hendri Zainuddin
Pekanbaru

  SAAT ini, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pekanbaru terus gencar melakukan sosialisasi tentang Sensus Penduduk tahun 2020 (SP 2020). Pihak BPS kembali menyasar goes to campus. Kali ini, mengunjungi dan jemput bola ke STMIK-Amik yang berada di Jalan Pendidikan, Kelurahan Sialang Mungu, Kecamatan Tampan, Kamis (19/12/2019).  

Kegiatan sosialisasi itu dibuka langsung Kepala BPS Kota Pekanbaru, Dewi Kristiani. Hadir pada acara itu, ratusan mahasiswa dan mahasiswi. Mereka terlihat sangat antusias dan bersemangat mengikuti kegiatan sosialisasi sensus penduduk yang ditajaBPS Kota Pekanbaru ini.

Kepala BPS Kota Pekanbaru, Dewi Kristiani mengatakan,  bahwa kegiatan sosialisasi yang dilakukan pihaknya ke campus STMIK-Amik ini  karena mereka kaum milenial yang melek dengan ilmu teknologi, sehingga mereka dapat menyebarkan informasi dengan cepat.

" Ya alasan kita kenapa melakukan sosialiasasi sensus penduduk ke mahasiswa dan mahasiswi. Sebab, mereka ini  kaum milenial yang hidup mereka tak lepas dari ilmu teknologi. Jadi, dengan begitu mereka dapat mengabarkan kepada orangtua maupun warga sekitar tentang sensus penduduk, sehingga informasinya semakin cepat baik melalui WA FB, Instgram dan semacamnya," ungkap Dewi.

Dewi menambahkan,  bahwa pada kegiatan ini pihaknya juga menunjuk dua orang mahasiswa yang bakal menjadi agen atau duta sensus penduduk untuk penyampai informasi kepada kaula muda di kampus maupun di tempat lainya. "Jadi ada dua orang yang kita tetapkan sebagai agen untuk membantu kita dalam mensosialisasikan sensus penduduk ini. Semoga mereka yang ditunjuk bisa  bekerja dengan baik," harap Dewi.

Lebih jauh disampaikan Dewi,  adapun sensus penduduk tahun 2020 ini merupakan sensus penduduk yang ke-7. Pada sensus tahun 2020 ini  menggunakan beberapa metode, salah satunya adalah sensus penduduk online.

"Ini merupakan kesempatan bagi penduduk Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan SP 2020. Dengan melakukan pendataan mandiri, tanpa proses wawancara langsung dengan petugas.  Sensus Penduduk Online akan dilaksanakan pada 15 Februari s/d 31 Maret 2020 di laman https://sensus.bps.go.id/," ungkap  Dewi. 

Sementara itu, Susandri sebagai wakil ketua 1 STMIK-Amik mengatakan, bahwa ia sangat  menyambut baik dan mendukung terlaksananya kegiatan sosialisasi sensus penduduk yang dilakukan oleh BPS Pekanbaru ini. "Atas nama pihak kampus, saya ucapkan terima kasih dengan terlaksananya kegiatan ini. Kami sangat mendukung sekali  karena mahasiswa dan mahasiswi yang ada di kampus STMIK -Amik ini bisa mendapatkan ilmu dan wawasan tentang pelaksanaan sensus penduduk tahun 2020 mendatang," ujar Susandri.

Susandri menambahkan, ada dua orang yang dipilih sebagai agen utusan dari kampus ini." Kita berharap kepada kedua mahasiswa dan mahasiswi bisa menjalankan tugasnya sebagai agen. Karena mereka ini, tidak lepas dari ilmu teknologi, sehingga cepat menyampaikan informasi baik kepada orangtua maupun di lingkungan tempat tinggalnya. Dengan begitu, diharapkan pelaksanaan sensus penduduk 2020 bisa berjalan dengan lancar dan sukses , khususnya di Kota Pekanbaru, " harap Susandri. 

Wali Kota Tegaskan Camat dan Lurah Dukung Sensus Penduduk 2020


Wali Kota Pekanbaru Dr H  Firdaus ST MT menghimbau kepada seluruh Camat dan Lurah beserta jajaran untuk mendukung dan mensukseskan Sensus Penduduk yang akan dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pekanbaru pada tahun 2020 mendatang.

Penegasan itu disampaikan Wali Kota Firdaus ST MT saat memberikan sambutan pada acara bulan bakti LPM Pekanbaru, di Komplek Rumah Singgah Tuan Kadi, Kampung Bandar  Senapelan, Rabu (18/12/2019).

 "Kita tegaskan kepada camat, lurah dan jajaran babin dan bhabinkamtibmas kelurahan untuk aktif sosialisasikan rencana sensus penduduk 2020 ini," tegas  Firdaus.

Firdaus mengakui bahwa Pemerintah Kota terus melakukan verifikasi data. Proses ini untuk validasi data dan perbaikan kualitas data kependudukan. Ia siap untuk bersinergi dengan BPS guna melengkapi basis data kependudukan di Kota Pekanbaru.

Terlebih lagi, variabel dalam sensus penduduk sudah termaktub dalam basis data kependudukan Kota Pekanbaru. Data yang ada yakni nama, jenis kelamin, perumahan, pekerjaan, kesehatan hingga pendidikan.

Kepala BPS Kota Pekanbaru, Dewi Kristiani menyampaikan bahwa sensus penduduk bakal berlangsung Februari 2020 hingga Maret 2020. Ia menyebut tahap awal untuk kordinasi mulai pada 2019 hingga Januari 2020.***