Kondisi Menhub Membaik

Rabu, 25 Maret 2020 - 10:29:34 WIB

Budi Karya Sumadi

JAKARTA--(KIBLATRIAU.COM)-- Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jodi Mahardi memastikan kondisi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat ini berangsur membaik pasca terpapar virus corona atau Covid-19. Hal itu dia sampaikan dalam video offline yang dibagikan kepada wartawan. "Kondisi Menhub (Budi Karya Sumadi) sudah membaik," katanya di Jakarta, Rabu (25/3/2020).Pihak RSPAD kini sudah melepas alat bantu pernafasan yang sebelum dipasang pada Menhub Budi. Dia berhadap kondisi Budi semakin baik dan bisa segera beraktivitas kembali seperti biasanya."Jadi marilah kita doakan agar beliau bisa berkumpul kembali dan melakukan aktivitas seperti biasa," tandas dia.

Seperti diketahui, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terpapar virus corona. Sebelum ditetapkan sebagai pasien positif corona, Budi Karya diketahui sakit tifus dan asma. Dua penyakit itu disebut-sebut sudah lama diderita."Beliau tengah dalam perawatan di rumah sakit karena penyakit tifus dan asma yang sudah lama diderita," ungkap Staf Khusus Menteri Perhubungan Bidang Komunikasi Adita Irawati.Menhub dalam dua pekan terakhir jarang terlihat di lingkungan tempat Ia bekerja atau menghadiri agenda-agenda penting di mana Ia seharusnya menjadi narasumber bersama menteri lain.

Agenda terakhir yang diwakilkan yakni pada Rapat Koordinasi Teknis Perhubungan Darat, Senin (2/3) dan menjadi pembicara pada Infrastruktur Outlook 2020, pada Senin (9/2) di Kementerian Keuangan.Mobilitas Menhub memang dikenal sangat tinggi. Dia bisa melakukan kunjungan ke beberapa daerah dalam sehari menggunakan helikopter atau pesawat khusus.DIa juga kerap kali bekerja tujuh hari seminggu tanpa libur untuk mengecek infrastruktur transportasi meskipun Ia memiliki riwayat sakit asma sejak lama. Menhub Budi Karya jatuh sakit gejala tifus setelah beberapa waktu lalu melakukan rangkaian kunjungan kerja ke luar kota selama beberapa hari ke Toraja, Luwuk, Wakatobi, Makassar, Pare Pare, Kertajati dan Indramayu.(Net/Hen)