Gara-Gara Sakit Hati 

Suami Tega Bunuh Istri

Police Line

SINGKAWANG--(KIBLATRIAU.COM)-- Seorang wanita SL (23) menjadi korban pembunuhan pada Senin (31/8/2020) dan jasadnya ditemukan di Jalan Adelia Gang Melati, Kelurahan Naram, Kecamatan Singkawang Utara. Pelaku ternyata suaminya sendiri.''Pelakunya adalah suaminya sendiri, berinisial DP," kata Kapolres Singkawang, AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo, saat jumpa pers di Singkawang. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (1/9/2020).Dugaan pembunuhan ini terkuak karena berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan melihat kondisi mayat yang ditemukan, disimpulkan SL bukan korban kecelakaan.''Alhamdulillah, pada pagi ini sekitar pukul 06.00 WIB, kami berhasil mengamankan dan menangkap sekaligus mengungkap kasus pembunuhan yang diduga dilakukan oleh DP yang statusnya adalah suami dari korban (almarhumah)," sambung dia.

Adapun motif dari pembunuhan tersebut karena pelaku merasa sakit hati kepada istrinya. Pengakuannya, saat rumah tangga mereka ada masalah, korban memiliki pria idaman lain dan juga sering mencaci maki tersangka dengan kata-kata yang kasar.Sehingga tersangka merencanakan untuk menemui korban dengan terlebih dahulu membawa senjata tajam (sajam) yang disiapkan dan dibawa dari rumah keluarga tersangka."Untuk pasalnya sendiri, kami kenakan Pasal 340 Subsider Pasal 338 Subsider Pasal 335 ayat 3 Subsider Pasal 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman pidana hukuman mati atau seumur hidup, atau selama-lamanya 20 tahun," ungkapnya.Polres Singkawang juga menghadirkan tersangka dan barang bukti baik yang disita dalam jumpa pers tersebut. Adapun barang bukti yang diamankan yakni senjata tajam (sajam), sepeda motor milik korban, pakaian, dan helm.

Sebelumnya, warga Jalan Adelia Gang Melati, Kelurahan Naram, Kecamatan Singkawang Utara digemparkan dengan penemuan sesosok mayat wanita berlumuran darah di dalam semak-semak, Senin (31/8) sekitar pukul 10.30 WIB.Mayat wanita itu pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang melintas di jalan tersebut. Menurut saksi mata bernama Chika, sebelum kejadian sempat terjadi keributan antara laki-laki dan perempuan di pinggir jalan besar.

Selang beberapa menit, laki-laki dan perempuan tersebut masuk ke dalam gang di depan rumahnya. Terdengar suara orang bertengkar (cek cok) dan berteriak lantaran rumah dengan tempat kejadian perkara tidak terlalu jauh."Saya mendengar ada teriakan dan pertengkaran. Saya sempat mengintip dari jendela. Terlihat seorang pria mendorong motor ke arah semak-semak," katanya.Selang beberapa menit, dia bersama warga lainnya mencoba mengecek lokasi. Ternyata ada sesosok mayat wanita dengan berlumuran darah."Setelah dicek ada mayat dengan berlumuran darah dengan posisi telungkup. Dan tak jauh dari jenazah ditemukan sepeda motor warna merah di dalam semak-semak. Kemudian warga memanggil polisi," ujarnya.(Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar