AMERIKA--(KIBLATRIAU.COM)-- Senator Amerika Serikat John McCain meninggal dunia di usia 81 tahun. Ia meningal karena penyakit kanker otak ganas yang dideritanya. Mantan capres AS penantang Barack Obama itu didiagnosis mengalami penyakit tersebut pada Juli 2017 lalu dan telah menjalani perawatan medis secara intensif. McCain meninggal pada Sabtu (25/8) dikelilingi oleh keluarganya," demikian pernyataan dikeluarkan kantornya, dikutip dari BBC, Ahad (26/8). Sebelum dinyatakan meninggal, mantan pejuang dalam perang Vietnam itu memutuskan untuk menghentikan pengobatan pada Jumat (24/8) lalu. Senator dari Partai Republik itu sebelumnya telah menjalani operasi pengangkatan gumpalan darah di atas mata kirinya Juli tahun lalu, namun kondisinya tak kunjung membaik.

Kematian McCain meninggalkan luka mendalam bagi keluarga, tak terkecuali sang putri. Putri McCain, Meghan, menyampaikan rasa kehilangannya melalui akun Twitter. "Hari-hari dan tahun-tahun mendatang takkan lagi sama tanpa Ayah saya. Tetapi masa-masa selama Beliau ada akan menjadi kenangan terbaik karena dipenuhi oleh cinta. Dia adalah teladan dalam hidup kami," tulis Meghan.

Rasa belasungkawa pun turut disampaikan oleh beberapa pejabat dunia, salah satunya Presiden AS Donald Trump. Trump yang sempat dikritik habis-habisan oleh McCain mengucapkan rasa belasungkawa lewat akun Twitter. "Rasa simpati dan hormat saya yang terdalam saya sampaikan kepada keluarga Senator John McCain. Doa-doa kami selalu bersama kalian," tulis Trump. McCain merupakan anak dan cucu dari seorang Laksamana Angkatan Laut AS. Dia bertindak sebagai pilot pesawat tempur selama Perang Vietnam. Ketika pesawatnya ditembak jatuh, dia menghabiskan lebih dari lima tahun di penjara sebagai tawanan perang. Ketika berada di tahanan, orang-orang yang menangkapnya menyiksa dia sehingga membuatnya cacat seumur hidup. Pada 2008 lalu, berpasangan dengan Sarah Palin, John McCain menjadi penantang Barack Obama-Joe Biden dalam pemilihan presiden AS. (Net/Hen)