Dominasi Lulusan SMA dan Perguruan Tinggi

Disnaker Sebut Angka Pengangguran di Pekanbaru Capai 8.42 Persen

Johnny Sarikoen

 PEKANBARU ---(KIBLATRIAU.COM)-- Angka persentase penggangguran di Kota Pekanbaru mencapai 8,42 persen atau setara dengan 35 ribuan dari angkatan kerja. Jumlah persentase tersebut didominasi oleh lulusan sekolah menengah atas (SMA) dan perguruan tinggi. 

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru Johnny Sarikoen MT Senin (5/8). Johnny  menyebutkan,  banyaknya jumlah pengangguran di Pekanbaru bukan karena keterbatasan keterampilan dan kemampuan. Tetapi disebabkan oleh jumlah lapangan kerja yang terbatas.

"Ya lulusan SMA saja ada 35 ribu dalam setahun. Belum lagi dari kabupaten atau kota lain. Ini bukan karena mereka tidak mampu. Tetapi,  karena lowongan yang terbatas," sebut Johnny.

Jhonny menerangkan,  bahwa angka 8,42 persen berada di atas persentasi pengangguran tingkat provinsi dan nasional. "Kalau di provinsi sama nasional itu sekitar lima persen lebih.  Sedangkan,  Pekanbaru di atas delapan. Dan ini termasuk tinggi, " kata  Johnny.

Dijelaskan Johnny, persentasi tersebut dihitung dari jumlah penganggur yang dibagi dengan jumlah angkatan kerja. Sementara itu,  penyebab tingginya angka pengangguran pada lulusan SMA dan perguruan tinggi,  karena banyaknya lulusan yang dikeluarkan oleh universitas setiap tahunnya. Sedangkan jumlah lapangan kerja tidak mencukupi untuk angka tersebut.

"Untuk tingkat SMA paling banyak. Tapi hampir-hampir samalah dengan sarjana. Setiap tahun ada ribuan mahasiswa yang lulus. Lulusan perguruan tinggi itu bisa mencapai 12 ribu lulusan tiap tahun," tutup Johnny.(Ty/Hen)

 

 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar