Buat Laporan Kegiatan dengan Baik

Gandeng PWI Pekanbaru, Puluhan Prajurit Yonko 462 Belajar Ilmu Jurnalistik

Ketua PWI Kota Pekanbaru Agustiar SSos saat menyampaikan ilmu jurnalistik di hadapan prajurit 462 Paskhas kemarin

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Biasanya aktifivas TNI latihannya perang, bagaimana jika TNI latihannya menulis berita?. Itu yang dilakukan puluhan prajurit Batalyon Komando 462 Paskhas. Mengandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pekanbaru, pada Senin (22/8) lalu di ruang rapat Batalyon Komando 462 Paskhas Jalan Kartama Pekanbaru, para prajurit latihan membuat berita. 
Komandan Batalyon Komando (Danyonko) 462 Paskhas, Mayor Pas Yoseph M Purba mengatakan, bahwa prajurit Paskhas ini dilatih ilmu jurnalistik agar bisa membuat laporan kegiatan dengan baik dan juga bisa menyajikan informasi untuk masyarakat terkait kegiatan-kegiatan yang ada di TNI AU.

''Apa yang dilakukan TNI AU selama ini tidak hanya diketahui oleh tuhan, tapi juga diketahui oleh dunia. Mereka ini akan dikirim ke Papua dalam tugas. Jadi nanti, aktifitas mereka sehari-hari dilaporkan secara rutin. Tidak hanya dalam bentuk laporan, tapi juga berita yang enak dibaca seperti berita teman-teman wartawan,'' ungkap Purba. Diketahui, prajurit yang ikut dalam pelatihan ini adalah mereka yang terpilih dalam program Pambahwan Bandara Papua TA 2019. Selain pengamanan, satgas ini juga melakukan aktifitas penampungan serta mengayomi masyarakat di Papua selama setahun bertugas. Saat pelatihan, Ketua PWI Pekanbaru Agustiar SSos menyampaikan beberapa kiat menulis. Selain itu, Waka PWI Pekanbaru Adrian Eko Desrilianto menjelaskan trik sederhana penulisan berita serta Kabid humas dan pendidikan PWI Pekanbaru Andre Zaky SKom MSi memimpin praktek pembuatan berita. 

Ketua PWI Pekanbaru Agustiar, mengatakan jika pelatihan yang dilakukan bersama prajurit ini jauh beda dengan pelatihan-pelatihan intansi lainya. Karena untuk prajurit Pakhas ini sebagian besar sudah memahami terkait ilmu jurnalistik dan cara membuat berita, hanya saja tinggal pendalaman dan memperkaya tulisan untuk lebih menarik dibaca."Semuanya cukup bagus tinggal memperkaya dan penyusunan tulisan saja, kalau untuk data lengkap layaknya berita yang ditulis wartawan selama ini,'' ujar Agus. Agus juga mengaku, dengan waktu sangat singkat para prajuri Paskhas mampu menulis berita sesuai  latihan yang di berikan PWI Pekanbaru. Artinya apa yang diharapkan Komandan Batalyon 462 bisa terwujud dengan baik. ''Mereka tinggal banyak membaca dan tinggal melatih dan terus membuat tulisan. Sehingga kedepan makin terbiasa lagi,'' harap Agus.(Rls/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar