Alami Pendangkalan dan Penyumbatan

Dua Ton Sampah Lumpur Dikeruk Pasukan Kuning

Pasukan kuning Dinas PUPR Pekanbaru membersihkan drainase dari lumpur yang menyumbat saluran di Jalan Hang Tuah, Senin (14/10/2019) kemarin.

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Hujan deras yang menguyur, Ahad (13/10) sore lalu membuat beberapa wilayah di Kota Pekanbaru digenangi air cukup dalam. Pada hari Senin (14/10), pasukan kuning turun untuk membersihkan drainase di wilayah yang tergenang. Hasilnya, puluhan ton sampah bercampur lumpur dikeruk dari dalam drainase. Pasukan kuning atau petugas kebersihan dari Dinas PUPR Pekanbaru bergotong royong membersihkan drainase yang sudah mengalami pendangkalan dan penyumbatan. Seperti yang terlihat di Jalan Ahmad Yani, Jalan Sudirman, dan Jalan Pangeran Hidayat, Jalan Hang Tuah, kemarin.

Wakil Mandor Anis mengatakan, setiap kali hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan genangan, pihaknya selalu dikerahkan untuk membersihkan drainase yang tersumbat akibat sampah dan juga lumpur yang terbawa air. Dikatakannya, pihaknya dapat mengumpulkan lebih dari dua ton sampah yang bercampur dengan lumpur. Juga ada kayu-kayu bekas yang sengaja dibuang oleh masyarakat di dalam drainase.

“Kami mulai dari pukul 08.00 WIB tadi sampai pukul 15.30 WIB. Ini masih juga belum kelar semua. Lumpurnya dalam sekali, sampai-sampai drainasenya jadi dangkal,” ucapnya.Dikatakan Anis, selama melakukan pembersihan drainase, pihaknya juga menemukan hewan-hewan liar seperti ular yang terbawa arus banjir, sehingga sempat membuat pekerjaan pasukan kuning sedikit terhambat.“Kami berharap kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, karena sampah yang tersumbat didalam drainase dapat menyebabkan banjir yang lebih parah,” harapnya.(Net/Hen)


Berita Lainnya...

Tulis Komentar