Diterpa Angin Puting Beliung

Puluhan Rumah Warga Porak Poranda 

Ilustrasi puting beliung

JOMBANG--(KIBLATRIAU.COM)-- Bencana angin puting beliung memporak-porandakan rumah warga di Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Lima rumah rusak berat selebihnya rusak ringan. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (30/11) sore.Rumah yang rusak itu diantaranya milik Khamim (45) RT 92 RW 01, dan rumah Iswandi (38) di RT 04 RW 02, Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Rumah Iswandi, bagian depan hanya terlihat tembok bagian tepi saja, sedangkan atapnya telah ambruk disapu angin puting beliung.Iswandi menuturkan, peristiwa itu terjadi bersamaan dengan hujan deras. Saat itu, ia sedang membetulkan atap rumah yang bocor. Tiba-tiba dia mendengar suara gemuruh angin di luar sekitar rumahnya. Khawatir terjadi sesuatu, dia pun bergegas ke teras rumahnya."Tidak lama, atap berterbangan karena anginnya kencang. Saya berada di sini (depan) sambil nunggu reda. Kejadiannya hanya 5 menit," kata Iswandi.

Tak hanya rumah-rumah warga, namun bencana angin puting beliung juga merusak atap Masjid Raudhatul Janah, di dusun Ngrumek, Desa Nglele, Kecamatan Sumobito. Selain itu, pohon-pohon di tepi jalan tumbang terkena angin puting beliung.Kepala Polisi Sektor Sumobito, AKP Anang Sujianto mengatakan, angin puting beliung terjadi disaat wilayahnya sedang diguyur hujan deras. Ia menuturkan, ada dua desa di Kecamatan Sumobito yang terkena angin puting beliung. Yakni Desa Trawasan dan Desa Nglele. "Berdasarkan data sementara, Desa Trawasan ada 4 rumah rusak ringan, dan untuk yang desa Nglele kurang lebih yang rusak ringan ada 35 yang parah ada 5,sementara itu," katanya.Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana, BPBD Kabupaten Jombang, Gunadi, dikonfirmasi Merdeka.com, belum bisa memastikan jumlah kerusakan akibat bencana puting beliung tersebut. Sebab, pihaknya masih melakukan pendataan.(Net/Hen)


Berita Lainnya...

Tulis Komentar