PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--  Berdasarkan data terbaru bahwa kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau bertambah satu orang, Sabtu (23/5/2020). Pasien inisial MY (16) warga Kabupaten Kepulauan Meranti. Saat ini MY sudah ditangani secara medis, dengan perawatan isolasi di RS Siak.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi mengatakan, bahwa MY masih terkait hasil tracing dari kluster kepulangan santri dari Jawa Timur.

Tuan MY ini, sebut Yovi merupakan kasus nomor 110 di Provinsi Riau. Sehingga, saat ini dari total 110 kasus. Sebanyak 38 orang masih dirawat. Sisanya, 66 sehat dan sudah dipulangkan.

''Enam orang positif meninggal dunia,'' terang Yovi.

Sementara itu, pasien dalam pemantauan (PDP) yang masih dirawat berjumlah 148 pasien. Sebanyak PDP negatif covid-19 dan dipulangkan berjumlah 958 orang.

''Dari total 1248 orang PDP 142 orang meninggal dunia,'' sebut Yovi. 

Kemudian, untuk jumlah ODP dalam pemantauan ditotal 6.531 orang. Sedangkan yang sudah selesai pemantauan berjumlah 57.917 orang.

Lalu, sampai hari ini, Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah menerima 5254 spesimen dan telah memeriksa 2902 spesimen.

''Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tingkatkan kewaspadaan. Lakukan pembatasan fisik (physical distancing), walaupun tidak sakit, belum tentu orang yang kita temui itu negatif covid-19 dan tidak menyebarkan virusnya,'' terang Yovi.

Dengan kondisi saat ini, maka sambung Yovi, pilihan yang terbaik adalah tetap di rumah dan hindari keramaian.

Kata Yovi, jika harus keluar, gunakan masker (lebih baik menggunakan masker kain daripada tidak sama sekali) sesuai dengan imbauan Gubernur Riau Nomor 96 Tahun 2020 tentang penggunaan masker untuk mencegah penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) .

''Dan jangan lupa rutin mencuci tangan, lebih efektif mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dibandingkan hand sanitizer. Jaga pola hidup sehat, makan buah dan sayuran serta berolahraga rutin. Konsumsi vitamin yang cukup,'' imbau Yovi. (Ha)