Bola.com--(KIBLATRIAU.COM)-- Striker Borussia Dortmund, Erling Haaland, menjadi pesepak bola kelas dunia yang tengah menjadi incaran banyak klub besar Eropa, termasuk dua rival bebuyutan Spanyol, Real Madrid dan Barcelona.Meski Barcelona mengalami kesulitan finansial, Presiden Joan Laporta berniat untuk bisa memboyong striker Borussia Dortmund asal Norwegia yang juga masuk dalam radar transfer Real Madrid meski juga mengincar Kylian Mbappe.

Sementara itu, klub-klub Liga Inggris, seperti Manchester City dan Chelsea juga menginginkannya. Klub raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) pun membidiknya jika sampai kehilangan Kylian Mbappe ke Real Madrid pada musim panas mendatang.Namun, yang sangat menarik adalah bagaimana Barcelona dan Real Madrid untuk kesekian kalinya akan berebut pemain yang sama untuk bisa diboyong. Erling Haaland bakal menjadi properti yang panas di antara dua klub raksasa di Liga Spanyol itu.

Pemain muda asal Norwegia itu akan melanjutkan tradisi perang transfer yang kerap terjadi antara Barcelona dan Real Madrid di masa lalu ketika mendatangkan bintang-bintang besar.Berikut beberapa bintang sepak bola pada masa lalu yang jadi rebutan Barcelona dan Real Madrid hingga menjadi bagian dari satu di antara dua klub tersebut:

Perang pertama antara Florentino Perez dan Joan Laporta dalam mendatangkan bintang baru terjadi pada 2003, ketika Manchester United menerima tawaran dari Barcelona untuk memboyong David Beckham.Namun, yang terjadi gelandang kanan The Red Devils itu justru bergabung bersama Los Blancos.Kemudian Laporta mengklaim bahwa Manchester United menggunakan Barcelona untuk menjual Beckham ke Real Madrid. Namun, Beckham sendiri yang mengungkapkan keinginannya untuk bergabung bersama Real Madrid ketimbang Barcelona.Beckham akhirnya menandatangani kontrak berdurasi empat tahun dan Real Madrid memboyongnya dari Old Trafford dengan nilai transfer sebesar 25 juta euro.

 
Setelah kehilangan peluang mendapatkan Beckham yang memutuskan ke Real Madrid, Joan Laporta pun menghabiskan 25 juta euro plus tambahan 5 juta euro untuk mendatangkan Ronaldinho dari Paris Saint-Germain (PSG), di mana itu menjadi pukulan telak bagi Perez.Real Madrid berusaha meyakinkan Ronaldinho untuk bertahan satu tahun lagi di PSG sebelum merekrutnya ke Estadio Santiago Bernabeu. Namun, penyerang asal Brasil itu memutuskan untuk bergabung bersama Barcelona pada musim panas yang sama.

 Barcelona kemudian melakukan pembalasan terhadap Real Madrid dengan perekrutan Neymar dari Santos beberapa tahun kemudian."Real Madrid sangat berkeras, tapi Neymar tidak ingin bermain untuk Madrid karena ia ingin
ke Barcelona," ujar seorang agen pemain terbesar di Amerika Selatan, Wagner Ribeiro, dalam sebuah wawancara dengan L'Equipe."Florentino berpikir ia bisa mendapatkannya. Ia menerima sebuah tawaran yang saya
presentasikan kepadanya. Ia ingin membayar Santos dengan 40 juta euro dan bersedia melakukan apa pun yang kami minta."

"Ayahnya memintanya saat itu karena Neymar lebih memilih ke Barcelona. Real Madrid berkeras, mereka mengirimkan tiga direktur, pengacara. Mereka megninap selama 20 hari dan mengatakan kepada saya, 'Ayo, kami akan merekrutnya besok!'."Ia membiarkan saya melakukan segalanya karena ia tidak ingin membayar kepada saya satu sen pun untuk transfer Neymar ke Barcelona. Mereka bahkan meninggalkan saya karena saya dekat dengan Florentino Perez," lanjutnya.

Barcelona mengumumkan perekrutan Neymar pada 26 Mei 2013, dan kemudian pada musim panas itu pula Real Madrid merekrut Gareth Bale dari Tottenham Hotspur.Ribeiro juga mengungkapkan Neymar bisa pindah ke Spanyol dan bergabung bersama Los Blancos dua tahun setelah tiba di Paris untuk bermain bersama PSG."Saat itu, ia dekat dengan Real Madrid. Mereka ingin membayar 300 juta euro, tapi Nasser Al Khelaifi mengatakan bahwa tawaran sebesar 1 miliar euro pun tak akan membuatnya pergi," ujar Ribeiro.

 
Luis Suarez merupakan satu bintang lainnya yang menarik minat dari Real Madrid dan Barcelona menyusul performa luar biasanya bersama Liverpool di Premier League."Semua pemain ingin mencapai puncaknya dan Real Madrid berada di puncak," ujar Suarez pada musim panas 2013.Liverpool menolak menjualnya saat itu dan kedua raksasa Spanyol itu ingin merekrutnya lagi pada 2014. Carlo Ancelotti memberikan lampu hijau kepada klub untuk bisa merekrutnya. Namun, ia tidak ingin menjual Karim Benzema karena mempertimbangkan striker asal Prancis itu sebagai pemain ideal untuk melengkapi Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo.Barcelona justru yang akhirnya merekrut Suarez. Namun, pemain asal Uruguay itu tidak melakukan debutnya sampai 25 Oktober setelah menerima larangan bermain selama empat bulan karena menggigit
Giorgio Chiellini di Piala Dunia 2014.(Net/Hen)