Bola.com--(KIBLATRIAU.COM)-- Ekspektasi besar ditaruh di pundak Sudirman. Sebagai pengganti Angelo Alessio di kursi pelatih, pria yang karib dipanggil Jendral itu diminta untuk membangkitkan Persija Jakarta.Ujian pertama Sudirman adalah Persita Tangerang. Kemenangan menjadi harga mati bagi tim berjuluk Macan Kemayoran itu.Persija Jakarta akan menghadapi Persita dalam pekan ke-21 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Rabu (26/1/2022). Sebelum BRI Liga 1 libur, Persija gagal meraih kemenangan atas dua tim papan bawah. Macan Kemayoran kalah 1-2 dari Persipura Jayapura dan diimbangi Persela Lamongan 1-1.

Ketidakmampuan mendulang tiga poin dalam dua partai itu membuat posisi Persija melorot ke peringkat ke-8. Buntutnya, Macan Kemayoran memecat Angelo Alessio dari kursi pelatih.''Pertama yang saya lakukan, bagaimana membuat pemain-pemain Persija yang sudah sebulan berada di Bali, untuk membuat kegiatan yang bikin pemain fresh," kata Sudirman dalam konferensi pers sebelum bertanding.

"Untuk teknik di lapangan, saya juga memperbaiki beberapa aspek. Terutama mental. Kompetisi dengan sistem bubble ini membuat jenuh dan itu menjadi kendala," jelas Sudirman. Sudirman merasa bahwa papan tengah bukan habitat sesungguhnya bagi Persija Jakarta. Selain berlabel sebagai tim besar, Macan Kemayoran juga punya target finis di tiga besar pada musim ini."Mudah-mudahan dengan apa yang saya latih selama ini bisa membuat pemain fresh, termotivasi, dan bermental juang tinggi. Sehingga, kami bisa berada di tempat seharusnya, yaitu papan atas," papar Sudirman.

"Buat saya, setiap pertandingan adalah final. Pemain harus punya konsentrasi penuh dan selalu menginginkan kemenangan dalam setiap laga," terang Sudirman.Persija Jakarta tanpa Marco Motta untuk melawan Persita. Bukan karena nasibnya sama seperti kompatriotnya, Alessio, melainkan bek berusia 35 tahun itu mengalami cedera engkel. "Saat BRI Liga 1 jeda, dia melakukan MRI sebab dalam partai terakhir dia mengalami sedikit cedera di engkelnya. Dia masuk ke dalam lis pemain kami yang cedera dan dalam masa penyembuhan. Saya memastikan dia tidak bisa bermain melawan Persita," tutur Sudirman.

Bukan cuma Persija Jakarta yang mengusung kebangkitan, Persita Tangerang pun begitu. Kesebelasan dengan sebutan lain Pendekar Cisadane ini haus kemenangan. Dalam delapan partai terakhir, Persita hanya mampu dua kali meraih poin penuh. Sisanya, Pendekar Cisadane menelan enam kekalahan. Terakhir, Persita dibungkam Bali United 0-2 dalam pekan ke-20 BRI Liga 1 pada 17 Januari 2022. Sama seperti Persija, posisi Persita terjun bebas. Irsyad Maulana dkk. kini menempati peringkat ke-10 dengan 25 poin dari 20 partai.

"Kami sudah mempersiapkan jeda waktu ini baik untuk taktik dan fisik. Kami berharap melawan Persija, kami dapat memberbaiki peringkat," tutur pelatih Persita, Widodo C. Putro.'' Kami sebagai tim tahu apa yang harus kami lakukan untuk mendapatkan poin maksimal. Kalau itu bisa, memang itu yang kami harapkan. Bukannya kami takabur, tapi ini cita-cita kami," paparnya. Widodo turut menyorot penunjukan Sudirman sebagai pelatih Persija menggantikan Alessio. Dia adalah arsitek yang membawa Macan Kemayoran menjuarai Piala Menpora 2021."Selamat untuk coach Sudirman. Dia sudah lama mengikuti Persija. Soal kedalaman tim, dia juga lebih tahu daripada coach Alessio. Ini yang menjadikan tim ini perlu diwaspadai," terang Widodo.(Net/Hen)

Prakiraan Susunan Pemain

Persija Jakarta (4-3-3): Andritany Ardhiyasa; Otavio Dutra, Maman Abdurrahman, Novri Setiawan, Samuel Christianson; Tony Sucipto, Rohit Chand, Makan Konate; Riko Simanjuntak, Osvaldo Haay, Marko Simic

Pelatih: Sudirman (Indonesia)

Persita Tangerang (4-3-3): Rendy Oscario; Dedi Gusmawan, Syaiful Anwar, Muhammad Toha, Kevin Gomes; Nuriddin Davronov, Bae Sin-young, Harrison Cardoso; Miftahul Hamdi, Irsyad Maulana, Taylon Correa

Pelatih: Widodo C. Putro (Indonesia)