Adu Taktik Dua Pelatih Meneer

Selasa, 01 Februari 2022 - 11:58:51 WIB

PSM Makassar Vs Persib Bandung

Bola.com--(KIBLATRIAU.COM)-- Pada pekan ke-22 BRI Liga 1 2021/2022 akan disuguhi sejumlah partai menarik. Satu di antaranya adalah duel antara PSM Makassar melawan Persib Bandung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Rabu (2/2/2022) malam WIB.Secara peringkat di papan klasemen, PSM masih berada di bawah Persib Bandung. Tim Juku Eja (julukan PSM) masih tertahan di papan tengah. Sementara Persib masuk dalam perburuan gelar juara dengan duduk di urutan kedua.

Pertemuan antara PSM kontra Persib bisa dikatakan adalah pertarungan dua tim legendaris Indonesia. Kedua tim memiliki sejarah panjang di sepak bola tanah air dengan predikat tim juara pada setiap eranya.Laga di Denpasar nanti juga cukup menarik lantaran mempertemukan dua pelatih yang sama-sama asal Belanda, Joop Gall dan Robert Alberts. Tentunya pertemuan PSM kontra Persib nanti akan menjadi adu taktik dua meneer.Robert Alberts yang sudah lama berkiprah di Liga Indonesia, akan diuji taktik dan strateginya oleh Joop Gall yang baru kali ini mencicipi persaingan BRI Liga 1. Siapa yang akan lebih unggul dalam taktiknya di pertandingan nanti?

Jelang pertemuan kedua tim, pelatih Persib, Robert Alberts tentu lebih berpengalaman dalam menangani sebuah tim sepak bola di Indonesia. Pelatih berusia 67 tahun itu mengawali karirnya di tanah air sebagai arsitek Arema Indonesia pada musim 2009-2010.Bahkan awal karir Robert di Indonesia berbuah manis, dimana ia mampu membawa Arema Indonesia juara ISL 2009/2010. Setelah sukses membawa Arema juara, Robert pun diboyong PSM Makassar pada musim 2010/2011.Satu tahun kemudian, Robert hijrah ke Malaysia pada tahun 2011 hingga 2015 dengan menangani Sarawak FA. Lama di Malaysia, PSM kembali memboyongnya pada 2016 hingga 2019.

Sayangnya bersama PSM Makassar, Robert tidak bisa mengulang kesuksesan seperti saat di Arema Indonesia hingga akhirnya ia merapat ke Persib Bandung pada tahun 2019.Tak tanggung-tangung manajemen Persib
memperpanjang kontraknya pada musim 2020 selama tiga musim ke depan, atau hingga akhir tahun 2023 nanti. Alberts juga sedang dinaungi kepercayaan diri tinggi dengan hasil apik yang ditorehkan Persib.Tim Maung
Bandung membuntuti Arema FC di posisi kedua klasemen sementara. Kemenangan dalam laga terakhir yakni saat menumbangkan Persikabo 1973 membuat Alberts dan anak buahnya dalam kondisi on fire.

Sementara pelatih PSM Makassar, Joop Gall kelahiran Belanda 58 tahun lalu merupakan pelatih yang berpengalaman di Liga Belanda. Ia juga merupakan pemain sepak bola pada era 80-an. Ia berhenti sebagai pemain sepak bola pada tahun 1999, namun dunia sepak bola tak lantas ia tinggalkan. Ia langsung mencoba menjadi pelatih sebuah tim di kasta bawah Liga Belana, De Vogels.Bahkan pada tahun 2001, Joop Gall dipercaya menjadi asisten pelatih di tim Gronigen, tim yang pernah diperkuatnya selama empat tahun. Kemampuannya sebagai pelatih membuatnya dipercaya menjadi pelatih kepala pada 2005 di tim BV Veendam yang bermain di kasta kedua Liga Belanda. Bersama BV Veendam, Gall menanganinya selama enam tahun. Gall kemudian hijrah ke Go Ahead Eagles pada 2011. Namun, tidak bertahan lama.

Gall pun berlabuh ke FC Emmen dari 2012 hingga 2015, kemudian pada tahun 2017 Gall menangani SV Spakenburg, tahun 2018 tim Pelikaan-S, dan tahun 2019 hingga 2020 tim DFS.Pelatih kelahiran Belanda, 25 Desember 1963 itu kini menjadi arsitrek PSM Makassar di BRI Liga 1 2021/2022. Ia direkrut PSM setelah menangani klub asal Cina, Guanzhou City dengan target tembus 3 besar. Sama seperti Robert Alberts, Joop Gall juga sedang dalam tren positif di BRI Liga 1. PSM bercokol di papan tengah klasemen dengan nilai 27 dan tak terkalahkan dalam dua laga terakhir.(Net/Hen)