Pasutri Saling Tikam, Istri Tewas Suami Luka Berat
Police Line
TANGERANG--(KIBLATRIAU.COM)-- Pertengkaran antara pasangan suami istri (pasutri), Nain Bin Enim alias Dagul (58) dan Nemah (54), berujung maut. Mereka diduga melakukan aksi saling tikam hingga salah seorang di antaranya meninggal di tempat.Pertengkaran hingga baku tikam terjadi di rumah mereka di Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang Selasa (8/2) sore. Akibat kejadian itu, Nemah tewas di tempat, sedangkan Nain terluka parah dan masih dirawat di RSUD Tangerang.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin menduga kejadian itu dipicu pertengkaran antara keduanya. "Dari keterangan awal yang kita peroleh dari saksi-saksi, berawal dari keributan antara suami istri, tidak berapa lama korban sempat meminta tolong yang didengar keponakannya dan warga," jelas Komarudin, Selasa (8/2) malam.Warga yang datang ke lokasi mendapati kedua pasutri itu tergeletak di lantai. Tubuh keduanya penuh luka.
"Saat ditemukan, korban istri tidak bernyawa. Dan suami tergeletak dengan beberapa luka," jelasnya. Polisi mengaku belum dapat menyimpulkan penyebab keributan yang berujung pada tewasnya Nemah.''Dugaan awal masih kami dalami, karena saat ini terduga pelaku belum bisa dimintai keterangan karena masih menjalani pengobatan," jelas Komarudin.
Dia mengatakan, Nain mengalami sejumlah luka serius pada bagian tubuhnya."Untuk korban masih kita dalami, ada beberapa luka tusukan di badan, lengan kemudian juga dari terduga pelaku di bagian leher, kepala dan jari-jari," terangnya.Dari lokasi kejadian, polisi juga mendapati dua bilah senjata tajam yang diduga kuat digunakan kedua pasutri itu ketika berselisih.''Ada dua senjata yang kami temukan di TKP, sebilah golok dan pisau,'' tuturnya. (Net/Hen)