Suami Idaman, Ini Poin Penting yang Diperhatikan

Ahad, 10 April 2022 - 22:52:35 WIB

Ustadz Drs Ahmad Hamidi sampaikan ceramah santapan rohani ramadan di Masjid Nurul Muhsinin, Ahad (10/4/2022) malam

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Memasuki malam yang ke sembilan puasa ramadan, tepatnya Ahad (10/4/2022) malam, ustadz yang memberikan santapan rohani ramadan di Masjid   Nurul Muhsinin yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang  Barat, Kecamatan Marpoyan Damai yaitu ustadz Drs Ahmad Hamidi.

Sebelum menyampaikan tausiah ramadan ustadz Ahmad Hamidi mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT karena telah memberikan kesehatan, keselamatan sehingga bisa bersama-sama berkumpul bersama di Masjid  Nurul  Muhsinin ini. Selain itu, ustadz Ahmad Hamidi juga menyampaikan salam dan bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW, karena dengan banyak bersalawat tentunya mendapatka  safaat di yaumil akhir kelak. 

Pada kesempatan ini ustadz Ahmad Hamidi  menjelaskan  bahwa judul yang telah ditetapkan adalah suami idaman. Jika berbicara tentang suami idaman tentu kaitanmya dengan rumah tangga yakni ada istri dan anak. Selain itu, seorang suami di dalam rumah tangga sebagai pemimpin dan contoh yang mesti  dikuti oleh istri dan anak-anak Kalau dalam keluarga, seorang suami mengemban tugas yang cukup  berat baik untuk istri dan anak. Barometer seorang suami bukan karena kaya, ganteng, tetapi  bagaimana seorang suami bisa berbuat yang baik dan menjadi panutan.

'Sebagai kepala keluarga tentu memiliki tugas yang cukup berat. Maka dari itu, sebagai suami bisa menjadi contoh tauladan bagi istri dan anak. Sehingga tentunya di dalam rumah tangga akan menjadi damai dan rukun. Salah satu contohnya jika seorang suami ingin menyuruh  istri dan anak salat. Mestinya seorang suami harus bersikap yang baik sehingga akan menjadi panutan dalam keluarga. Tetapi, jika seorang suami tak mau memberikan contoh terlebih dahulu, maka istri dan anak juga tidak akan taat dan patuh," sebut Ahmad. 


Dijelaskan Ahmad,  untuk menjadi suami yang idaman ada beberapa tanggung jawab yang mesti dilakukan seperti taat dan bertaqwa kepada Allah SWT, memberikan nafkah lahir batin. Selanjutnya membangunkan rumah, membelikan keperluan rumah tangga serta harus perhatian."Jika ingin jadi suami idaman istri dan anak maka poin yang disebutkan diatas mesti dipenuhi. Sehingga di dalam mengarungi rumah tangga tentu akan harmonis dan damai,' sebut Ahmad.

Diterangkan Ahmad, bahwa seorang suami yang mencari nafkah untuk istri dan anak harus dengan yang halal dan baik."Jika seorang suami yang akan memberikan nafkah, ,maka berikanlah dengan yang halal dan baik. Jangan diberikan kepada istri dan anak uang yang haram. Dengan begitu, dalaa, keluarga nanti tentu akan  mendapatkan keberkahaan dari Allah SWT." tutur Ahmad. ***