Ustadz Syaifullah. saat menyampaikan ceramah agama di Masjid Nurul Muhsinin,Rabu (22/5/2024)

Laporan :  Hendri Zainuddin
Pekanbaru

         SETIAP hari Rabu malam Kamis,  pengurus Masjid  Nurul Muhsinin yang  berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai rutin menggelar wirid pengajian.  Untuk kajian kali ini, Rabu (22/5/2024) ustadz yang menyampaikan ceramah agama yakni ustadz H Syaifullah , Spd.i.

Sebelum menyampaikan tausiah, pertama-tama ustadz Syaifullah mengucapkan puji syukur atas kehadirat dan rahmat dari Allah SWT, karena telah diberikan kesehatan, keselamatan, sehingga dapat bersama-sama hadir dalam menghadiri ceramah agama ini. Selain itu, tak lupa juga ia bersalawat kepada Nabi Muhammad. SAW. Sebab dengan banyak bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW tentu akan mendapatkan safaat di yaumil akhir kelak dan akan diakui sebagai umatnya.

Dalam ceramah ini, ustadz Syaifullah menjelaskan tentang pentingnya manusia untuk menetapkan pilihan yang tepat dalam menjalani kehidupan di atas dunia ini. Karena manusia diciptakan hanya untuk patuh dan taat serta selalu menghambakan diri kepada Allah SWT. Maka dari itu, sebut ustadz Syaifullah manusia harus menjalankan perintah dan menjauhi larangan dari Allah SWT

"Hidup ini pilihan bagi setiap manusia. Apakah mau jalan yang baik atau yang  buruk, itu tergantung bagi manusia yang menilainya. Maka lakukanlah pilihan yang tepat jangan salah. Karena jika salah, maka tentu membuat manusia tidak patuh dan  melangar perintah  dari Allah SWT, sehingga akan mendapat azab dari Allah SWT di hari pembalasan nantinya, " ujar ustadz Syaifullah.

Ditambahkan ustadz Syaifullah, dalam kehidupan di dunia ini yang perlu ditingkatkan adalah iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT, dimana iman dan taqwa ini merupakan poin penting dalam diri setiap manusia. 

"Seperti kita yang hadir di dalam masjid ini untuk mendengarkan kajian ilmu  tetapi jika iman dan hidayah dari Allah SWT tentu akan sulit. Namun, semua itu jika akan mudah dikerjakan kalau di hati selalu dekat dengan Allah SWT. Kita lihat, betapa banyak manusia lain yang malas dan tak mau datang ke masjid untuk mendengar majelis ilmu ini. Itu maknanya Allah SWT belum memberkan iman dan hidayah kepada mereka. Oleh sebab itu, marilah kita tetap istiqomah dan taat dalam menjalankan perintah Allah SWT, sehingga kita nantinya akan mendapatkan balasan pahala di hari pembalasan nantinya," ujar ustadz Syaifullah.

Sambung ustadz Syaifullah, dalam menjaga kestabilan iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT, makanya harus melakukan kebaikan dengan taat dan patuh kepada Allah SWT.

"Mintalah dan berdoa kepada Allah SWT supaya hati tetap kuat dan istiqomah dalam menjalankan kehidupan di dunia ini, karena masih banyak kita lihat manusia yang lain tidak taat dan patuh dalam melakun ketataan, tetapi justru sibuk dengan hingar bingar dunia dalam melakukan kemaksiatan, sehingga hati mereka ditutup dan sulit mendapatkan hidayah dari Allah SWT. Oleh selagi diberikan nikmat sehat, marilah kita patuh dan taat dalam menjalankan semua perintah dan menjauhi larangan dari Allah SWT. Dengan begitu, kita akan menjadi orang yang beruntung dan dimasukkan ke dalam surga oleh Allah SWT, " terang ustadz Syaifullah..

Disampaikan ustadz Syaifullah,  jika manusia ingin selamat di dunia ini, maka tempuhlah jalan yang dijanjikan keselamatan oleh Allah SWT. "Oleh sebab itu, marilah kita selalu melakukan kepatuhan dan ketaatan kepada Allah SWT. Karena hati manusia ini selalu dibolak balikkan. Maka dari itu, mintalah  kepada Allah SWT selalu dilndungi dan tetap selalu melakukan kebaikan dan beribadah kepada Allah SWT. Betapa banyak saat ini manusia yang hatinya belum mendapat hidayah dan selalu melakukan kemaksiatan,: " kata ustadz Syaifullah.

Lebih lanjut ditambahkan ustadz Syaifullah, Allah SWT tidak memaksa seorang hamba untuk melakukan amal kebaikan, karena setiap manusia memiliki tidak semuanya mendapatkan hidayah dari Allah SWT." Kalau kamu ingin beriman silahkan, kalau mau kufur silahkan.Cuma resiko tanggung masing-masing. Karena, siapa berani berbuat, maka siap-siap bertanggung jawab. 

Tapi, kalau kamu mau senang di dunia dan di akherat nanti kata Alllah SWT. ada dua catatan rumus atau p poin penting, yakni harus bersungguh-sungguh dan sabar. Oleh sebab itu, rebutlah perjuangan dan buktikan ketangguhan  ini dari sekarang, sehingga kita besok akan mendapat balasan yang setimpal atas perbuatan yang telah kita lakukan. Jika kita ingin menguprade hidup kita agar lebih baik, maka kita harus pintar dan cerdas dalam menentukan pilihan perjalanan hidup kita," ujar ustadz Syaifullah.

Terakhir ustadz Syaifullah menjelaskan bahwa  selama masih diberikan umur yang panjang oleh Allah SWT  maka berbuatlah amal kebaikan dan patuh kepada Allah SWT.."Memang kita hidup di dunia ini penuh cobaan, lelah dan capek. Tetapi, bagi orang yang  cerdas yakni orang yang hatinya selalu dekat dengan  Allah SWT dan tentu berpikir dengan bijak  biarlah sekarang lelah dan  capek dalam menjalankan perintah dari Allah SWT. Namun, di surga nanti kita akan diberikan kemsdan keselamatan dan kesenangan yang kekal dan abadi," pungkas ustadz Saifullah. ***