Ditlantas Polda Riau Gelar FGD, Ini Penjelasan Irjen Pol Iqbal

Selasa, 28 Mei 2024 - 14:27:49 WIB

Kapolda Riau, Irjen. Pol. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H.foto bersama dalam rangkaian acara Focus Group Discussion (FGD) , Selasa (28/5/2024)

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Bertempat di Sultan Place Hall Grand Elite Hotel Pekanbaru, Selasa (28/5/2024), Dit Lantas Polda Riau menggelar Focus Group Discussion (FGD) dan komitmen bersama dengan mengusung tema ?Mewujudkan Manajemen Keselamatan Transportasi Angkutan Umum di Provinsi Riau Tahun 2024. Kapolda Riau, Irjen. Pol. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H., secara resmi membuka acara yang dihadiri oleh Wakapolda Riau Brigjen Pol. K. Rahmadi, perwakilan dari Pj. Gubri Asisten I Zulkifli Syukur, M.A., M.Si. Kemudian Wakil Ketua II DPRD Provinsi Riau H. Agung Nugroho, S.E., M.M., Kepala Jasa Raharja Cabang Riau Hasjuddin, Ditlantas Polda Riau Kombes Pol Taufik Lukman Nur Hidayat SIK para PJU Polda Riau, pemilik perusahaan angkutan dan tamu undangan lainnya.

Dalam amanatnya, Kapolda Riau Irjen Iqbal menekankan sangat pentingnya kolaborasi semua pihak untuk mewujudkan keselamatan berlalu lintas dan perlunya konsep berkelanjutan semua stakeholder.''Ya ttransportasi adalah urat nadi yang mencakup semua aspek, baik ideologi, politik, sosial budaya, ekonomi, maupun transportasi pertahanan. Oleh sebab itu, semua stakholder saling mendukung satu dengan yang lainnya dalam mewujudkan keselamatan berlalulintas,'' ujar Iqbal.

Dalam kesempatan ini, Irjen Iqbal juga menyampaikan bahwa volume kendaraan bermotor meningkat signifikan setiap tahunnya, dan korbisnis polisi lalu lintas adalah mewujudkan keselamatan lalu lintas.''Dampak keselamatan manusia pengguna jalan sangat langsung dirasakan,'' tambahnya.

Selain itu jendral bintang dua ini menekankan kepada pengusaha angkutan untuk tidak hanya mengejar benevit semata, namun juga harus memprioritaskan keselamatan penumpang.''Saya senang dengan Ditlantas dan jajarannya yang dalam waktu satu tahun telah banyak membuat gebrakan. Selain itu, saya juga mengapresiasi konsep permusyawarahan diskusi untuk keselamatan berlalulintas. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan manajemen keselamatan transportasi angkutan umum di Provinsi Riau dapat terwujud secara nyata demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat,'' tutur Irjen Iqbal. ***


Acara ini diawali dengan pembacaan komitmen bersama yang meliputi:

1. Bertanggung jawab atas penyelenggaraan transportasi angkutan umum serta menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di Provinsi Riau.

2. Meningkatkan keterampilan mengemudi angkutan umum melalui pendidikan dan pelatihan secara berkala.

3. Menolak segala bentuk over dimensi dan overload pada kendaraan angkutan umum.

4. Mendukung Rencana Umum Nasional Keselamatan tahun 2021-2040 sesuai dengan Perpres No. 1 tahun 2022, yang terdiri dari lima pilar: manajemen keselamatan berlalu lintas, jalan yang berkeselamatan, kendaraan yang berkeselamatan, pengguna jalan yang berkeselamatan, dan penanganan korban pasca kecelakaan berlalu lintas.