Ustadz Muhammad Akhyar Rifqi Lc MA saat menyampaikan ceramah agama di Masjid Nurul Muhsinin,Ahad (6/10/204)

Laporan:  Rizki Kurniawan
Pekanbaru

      SETIAP usai sholat subuh berjamaah, pengurus Masjid Nurul Muhsinin yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai mengelar kajian rutin. Untuk pekan pertama ini, ustadz yang menyampaikan ceramah agama yakni ustadz Muhammad Akhyar Rifqi Lc. M.A. Dalam kesempatan ini, ustadz Muhammad Akhyar pertama-tama mengucapkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan, kesempatan serta keberkahan, sehingga bersama-sama untuk datang ke masjid ini. Selain itu, ustadz Muhammad Akhyar juga berkirim salawat kepada Nabi Muhammad  SAW, karena dengan banyak bersalawat akan diberikan safaat dan diakui sebagai umatnya di yaumil akhir kelak. Amin ya rabbal alamin.

Ustadz Muhammad Akhyar dalam ceramah agama subuh ini masih membahas tentang Sirah Nabawiyah. Dikatakan ustadz Akhyar bahwa makna dari  Sirah Nabawiyah ini merupakan perincian perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW mulai dari kelahiran  hingga wafat.''Makanya sangat penting untuk mempelajari Sirah Nabawiyah yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Dimana, dalam Sirah Nabawiyah ini terdapat perilaku dan aktifvitas yang perlu kita tiru dan ditauladani,'' ujar  ustadz Muhammad Akhyar.

Dijelaskan ustadz Akhyar Sirah Nabawiyah merupakan kajian sejarah Islam yang penting bagi umat Islam.Sirah Nabawiyah adalah kajian sejarah Islam yang sangat penting. Sebab, dengan membaca Sirah Nabawiyah, umat Islam punya contoh konkret  teladan yang sempurna dan ideal yaitu Nabi Muhammad SAW. ''Tujuan utama mempelajari Sirah Nabawiyah adalah agar setiap muslim mendapatkan pemahaman yang menyeluruh tentang hakikat Islam. Dan melihat bagaimana Islam tercermin dalam  kehidupan nyata Rasulullah SAW, serta bagaimana beliau mempraktikkan dan mewujudkan ajaran-ajaran ilahi. Dengan banyak mempelajari Sirah Nabawiyah kita bisa memamahi karakter mulia dari Nabi Muhammad SAW. Selain itu, apa saja perilaku yang  baik bisa kita contoh teladan yang sempurna dari Nabi Muhammad SAW,'' terang ustadz Muhammad Akhyar.

Sambung ustadz Muhammad Akhyar,  perilaku yang mulia dari diri Nabi Muhammad SAW sangat mulia dan sempurna. ''Semasa hidupnya Nabi Muhammad SAW ini memiliki sifat yang baik dan patuh dicontoh. Dimana, ia suka menolong antar sesama, terutama bagi orang yang susah meski dia juga dalam kesulitan. Tetapi, ia tetap  bersyukur apa yang telah diberikan oleh Allah SWT. Oleh sebab itu, kita harus tetap mempelajari Surah Nabawiyah sehingga kita semakin mengetahui tentang diri Nabi   Muhammad yang memiliki sifat yang sangat mulia ,'' tutur ustadz Muhammad Akhyar. Usai mendengar tausiah subuh itu, pihak pengurus Masjid Nurul Muhsinin menyediakan sarapan untuk para jamaah yang hadir.  ***