PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Universitas Lancang Kuning (Unilak) dan Universitas Batanghari (Unbari) resmi menjalin kerjasama. Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dan nota kesepakatan (MoA) antara kedua perguruan tinggi ini dilakukan di Gedung Pascasarjana Unilak pada Sabtu, 9 November 2024. Rektor Unilak, Prof. Dr. Junaidi, menyambut baik kerja sama ini. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antar perguruan tinggi sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. "Kerja sama ini akan membuka banyak peluang, seperti kolaborasi dalam penelitian, konferensi akademik, dan program pertukaran mahasiswa," ujar Prof. Junaidi.

Lebih lanjut, Prof. Junaidi mengusulkan pemanfaatan teknologi untuk mempererat kerja sama, terutama mengingat jarak antara Riau dan Jambi. "Kita bisa memanfaatkan teknologi untuk mengadakan kegiatan secara hibrid, sehingga jarak tidak menjadi penghalang," tambahnya.Dalam kesempatan yang sama, Pejabat Sementara (Pjs) Rektor Unbari, Afdalisma SH MPd, menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama ini. Ia berharap MoU dan MoA yang telah ditandatangani dapat segera diimplementasikan dalam bentuk kegiatan nyata."MoU ini merupakan langkah besar bagi Unbari dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kami berharap dapat banyak belajar dari Unilak yang memiliki reputasi yang baik," ungkap Afdalisma.

Hadir dalam acara penandatanganan tersebut, dari pihak Unilak antara lain Wakil Rektor I, II, dan III, serta dekan-dekan fakultas. Sementara itu, dari Unbari turut hadir Wakil Rektor I, II, dan III, serta dekan Fakultas Ekonomi.Kedua belah pihak sepakat untuk segera menindaklanjuti MoU dan MoA ini dengan menyusun rencana kerja sama yang lebih konkret. Beberapa potensi bidang kerja sama yang dapat dilakukan antara lain pertukaran mahasiswa, dosen, dan staf, kolaborasi dalam penelitian, serta pengembangan program studi.

Dengan terjalinnya kerja sama ini, diharapkan Unilak dan Unbari dapat saling memperkuat dan meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di masing-masing institusi. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan sumber daya manusia di Provinsi Riau dan Jambi.***