Pemprov Riau Peroleh Nilai Baik dalam Penilaian EPSS 2024
Pj Gubri Rahman saat menerima hasil postif dalam laporan hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) tahun 2024, Kamis (28/11/2024)
PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berhasil meraih hasil postif dalam laporan hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) tahun 2024. Dalam penilaian yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Riau memperoleh skor 2,73, yang menempatkannya di kategori “Baik”. Dikatakan, Kepala BPS Provinsi Riau Asep Riyadi, capaian ini menjadi bukti nyata dari komitmen Pemprov Riau untuk memperkuat tata kelola data statistik sektoral di daerah. Ia menambahkan, penilaian ini dilakukan secara silang terhadap lintas provinsi.
"Penilaian ini dilakukan lintas provinsi, Pemprov Riau dinilai oleh BPS Bangka Belitung. Sementara BPS Riau menilai Pemprov Sumatera Selatan. Tahun ini alhamdulillah untuk Riau mendapatkan nilai 2,73,'' ujar Asep di Rumah Dinas Gubernur, Kota Pekanbaru, Kamis (28/11/2024).Dijelaskan, pada tahun ini terdapat penilaian dari kategori sedang ke tahap baik. Oleh karena itu, adanya hasil positif tersebut Riau dapat semakin meningkatkan sistem statistik sektoral.
"Di mana tahun sebelumnya cuma mencapai 2,14. Jadi ada peningkatan dari predikat sedang, sekarang bahkan disebut sudah baik. Kita upayakan tahun depan semoga bisa lebih baik lagi," jelasnya.Sementara itu, Pj Gubernur Riau (Gubri) Rahman Hadi, menyambut baik atas diberikannya penghargaan tersebut. Ia menerangkan peningkatan ini tentu hasil kolaborasi berbagai pihak, termasuk OPD dan lembaga terkait. "Dengan peningkatan ini tentu saja bentuk nyata kerja sama dan kerja keras daripada seluruh elemen yang ada di Pemprov. Termasuk diantaranya dengan teman-teman di Badan Pusat Statistik," terangnya.
Ia juga menambahkan, kedepannya terus bekerja keras agar statistik sektoral di Riau semakin berkualitas dan akurat. Menurutnya, melalui penghargaan tersebut dapat menjadi instrumen penting yang digunakan untuk menilai sejauh mana daerah mampu menyelenggarakan pengelolaan statistik sektoral. "Kita berkomitmen dan bersepakat untuk mengawal angka-angka statistik di Provinsi Riau, misalnya adalah angka inflasi dan lain-lain. Nah, kerjasama-kerjasama seperti ini akan berkelanjutan bahkan akan dipermanenkan dalam bentuk formal." pungkasnya.***