PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Gedung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau tidak hanya berdiri sebagai bangunan biasa. Ia seolah hidup, menebarkan kehangatan saat menerima kunjungan penting dari delegasi Malaysia dan Korea Selatan,Rabu (28/5/2025). Dinding-dindingnya seakan berbisik menyambut dialog budaya dan kerja sama yang menggema dari dalam ruang pertemuan.

Rombongan yang dipimpin oleh Prof. Dr. GM Young Jin Hwang, Presiden World Culture Exchange Federation, datang bersama sejumlah tokoh dari dua negara sahabat. Dari Malaysia, langkah Datuk H. Azhari dari Yayasan Payung Emas Melayu Nusantara dan Datuk Seri Ramli, Presiden Pertubuhan Skuad Bakti Malaysia (PSBM), diiringi semangat silaturahmi yang tak kalah hangat. Turut hadir pula Tuan Nazir, pengurus PSBM Pulau Pinang.Sementara itu, dari Korea Selatan hadir tujuh tokoh terkemuka. Prof. Dr. GM Young Jin Hwang (World Culture Exchange Federation).

Prof. Dr. Shang Yun Choi (Hangkang E&C Co. Ltd).Prof. Dr. Dong Seob Song (South West Health University).Dr. Su Jin Cheon (World Culture Exchange Federation).Prof. Dr. Yeo Jin Yoon (Korea Internet Reporter Association). Dong Ho Choi (Doboz Co. Ltd. Perwakilan dari Gangnam University

Kunjungan ini disambut langsung oleh Ketua PWI Riau R Isyam Azwar, bersama Sekretaris PWI Riau Doni Dwi Putra, jajaran pengurus, serta Sekretaris PWI Sumbar. Senyum-senyum hangat para tuan rumah pun seolah menyatu dengan semilir angin Riau yang ikut menyambut tamu-tamu istimewa ini.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Young Jin Hwang menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang disebutnya hangat dan bersahabat. Baginya, ini adalah langkah awal dalam membangun hubungan kerja sama antara Korea Selatan dan Indonesia, terutama di bidang jurnalistik dan kebudayaan.

Sementara itu, Prof. Dr. Yeo Jin Yoon dari Korea Internet Reporter Association, yang berperan seperti PWI di Korea Selatan, turut menyuarakan pentingnya profesi jurnalis dalam menyampaikan informasi secara terbuka dan bertanggung jawab.

Dari pihak Malaysia, Datuk Seri Ramli menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan wujud nyata upaya mempererat silaturahmi antara Malaysia dan Indonesia. Ia memuji kekayaan alam Indonesia dan menyebut potensi kerja sama dengan PWI Riau sangat besar. Menurutnya, sektor pariwisata Riau menyimpan keindahan yang menjanjikan, meski masih membutuhkan peningkatan infrastruktur seperti jalan dan akomodasi.

Ketua PWI Riau, Raja Isyam Azwar, menyambut baik seluruh rangkaian kunjungan. Ia menyatakan bahwa Malaysia bukanlah nama asing bagi Riau, sedangkan Korea Selatan telah menjadi bagian dari keseharian masyarakat Indonesia lewat produk budaya seperti drama televisi.

“Ke depan, kita siap mengembangkan berbagai kerjasama yang bermanfaat bagi kedua belah pihak,” ujar Raja Isyam dengan penuh optimisme.

Sebagai penutup, udara seolah menahan napas ketika prosesi pemasangan PIN oleh delegasi Korea Selatan dilakukan, disusul penyerahan cinderamata dari PWI Riau. Momen itu menjadi simbol ikatan baru yang terjalin di atas dasar saling menghargai dan bersinergi.

Hari itu, PWI Riau tidak hanya menjadi tempat pertemuan. Ia menjelma menjadi jembatan yang menghubungkan bangsa-bangsa lewat kata, budaya, dan semangat kebersamaan.(Rk).