PELALAWAN --(KIBLATRIAU.COM)--  Tim gabungan Opsnal Satreskrim dan SatIntelkam Polres Pelalawan berhasil meringkus dua kawanan begal lintas kabupaten, Jumat (22/8/2025).

Adapun inisial kedua pelaku yang merupakan warga Pekanbaru yakni DS (21) ditangkap di Siak Hulu, Kabupaten Kampar dan SS (17) yang masih berstatus pelajar diamankan di Sukajadi, Pekanbaru.

Pengungkapan ini berawal saat tim gabungan Opsnal Polres Pelalawan melakukan patroli di Jalan Lintas Timur, untuk mengantisipasi aksi C3 (curanmor, curhat dan curah).

Setelah ada aksi begal yang terjadi di Jalan Abdul Jalil, depan ZPark Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, yang berhasil membawa sepeda motor metik, Kamis (7/8/2025) silam.

Hingga berhasil monitoring daerah rawan tindak pidana curas di Pangkalan Kerinci,  terlihat ada sekelompok pemuda yang mencurigakan datang dari arah Pekanbaru mengendarai sepeda motor.

Tapi saat dibuntuti para kawanan begal yang sempat berputar-putar mencari mangsa di komplek perkantoran baktir Praja, Pangkalan Kerinci, hingga kembali ke Jalan Lintas Timur.

Namun tiba-tiba tim Opsnal kembali mendapat informasi ada aksi begal terjadi di simpang Beringin, kecamatan Bandar Seikijang, kabupaten Pelalawan, Kamis (21/8/2025) malam lalu.

Kemudian tim opsnal Polres Pelalawan melakukan pengejaran, hingga salah satu pelaku begal, yakni DS berhasil di tangkap saat membawa sepeda motor Kawasaki Ninja hasil rampasan mogok kehabisan minyak.

Hingga pelaku DD berhasil ditangkap bersama sepeda motor Kawasaki Ninja hasil rampasan. Ketika di interogasi mengaku melakukan aksi bersama enam rekannya yang kabur ke arah Pekanbaru.

Selanjutnya tim Opsnal dipimpin Kasat Reskrim, AKP I Gede Yoga Eka Pranata, STrK, SIK melakukan pengembangan dan berhasil menangkap tersangka SS yang kabur mengunakan sepeda motor Honda Beat di daerah Sukajadi, Pekanbaru.

Selain tim Opsnal mengamankan SS yang masih berstatus pelajar bersama motor Honda Beat, juga ikut disita sepeda motor Yamaha NMax yang diduga hasil rampasan.

Dalam melakukan aksi begal dengan sasaran sepeda motor, para pelaku menggunakan senjata tajam jenis pisau dan berupa senjata mainan berbentuk revolver untuk menakuti dan mengancam para korbannya.

Kemudian dua kawanan begal beserta barang bukti 3 unit sepeda motor jenis Kawasaki Ninja, Honda Beat dan Yamaha NMax, serta dua unit helm digelandang ke Polres Pelalawan.

Sementara hasil pemeriksaan pelaku mengaku untuk wilayah operasi para pelaku begal antar lintas kabupaten yakni Kabupaten Kampar, Siak dan Pelalawan. Sedangkan rekannya berhasil lolos dari kejaran polisi.

"Kini kedua pelaku yang salah satunya masih pelajar telah diamankan bersama barang buktinya untuk menjalani proses hukum," ungkap Kapolres Pelalawan AKBP John Louis Letedara SIK.

Ditambahkan, Kasi Humas, Iptu Thomas Bernandes Siahaan bahwa kasus pencurian dengan kekerasan (curas) alias begal terus dikembangkan untuk menangkap pelaku lainnya yang kabur dan mencari barang bukti motor hasil rampasan, serta senjata yang digunakan.

"Tim masih di lapangan melakukan pengembangan. Untuk menangkap para pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya,"  tutur Thomas.(Sa)