ASN di Pelalawan Meninggal Dunia saat Bermain Bola di Mini Soccer
Hanapiah, ST (51) yang menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid) Jasa Konstruksi, Dinas PUPR tumbang saat main bola di lapangan Mini Soccer, Jumat (24/12025) malam sekitar pukul 21.04 WIB.
PELALAWAN--(KIBLATRIAU.COM)-- Ucapan Innalillahi wa inna ilaihi raji'un berita duka tiba-tiba menyebar di group whatsapp, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) meninggglal dunia saat bermain bola di lapangan Bola Mini Soccer Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.
Korban adalah almarhum, Hanapiah, ST (51) yang menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid) Jasa Konstruksi, Dinas PUPR tumbang saat main bola di lapangan Mini Soccer, Jumat (24/12025) malam sekitar pukul 21.04 WIB.
Informasi yang berhasil dirangkum bahwa korban sempat dilarikan ke Puskesmas Pangkalan Kerinci, dengan kondisi tidak sadarkan diri, dengan mengenakan baju Jersey bola untuk mendapatkan pertolongan medis.
Tapi Tuhan berkehendak lain, nyawa Kabid Jasa Konstruksi, Dinas PUPR tidak tetolong, dan dinyatakan telah meninggal dunia. Kemudian jenazah korban dibawa ke rumah duka di perumahan BLP Lago Permai, kecamatan Pangkalan Kerinci, dan rencana di makamkan di TPU Pangkalan Kerinci, Sabtu (25/10/2025)
Sementara suasana saat korban bermain bola, kondisi cuaca sedang hujan gerimis. Tapi tanda-tanda tidak terlihat sehat dan tetap stabil saat mengiring bola di lapangan hijau Mini Soccer tersebut.
"Almarhum sehat-sehat aja saat main bola. Bahkan sehari sebelumnya juga main bola. Tapi tiba-tiba tumbang di tengah lapangan saat bola lagi ke luar lapangan," ujar salah satu rekan korban yang minta tidak di tulis identitasnya.
Sedangkan lapangan bola Mini Soccer yang terletak di Jalan Lintas Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan belum genap setengah tahun di resmikan telah memakan korban, saat bermain bola meninggal di tengah lapangan.
Kapolres Pelalawan AKBP John Louis Letedara SIK melalui Kasi Humas Iptu Thomas Siahaan SSos, membenarkan ada seorang ASN meninggal dunia saat bermain bola di lapangan mini Soccer tersebut
"Penyebab kematian korban diduga mengalami serangan jantung saat bermain bola. Setelah dilakukan visum di Puskesmas selanjutnya jenazah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka," tutur Kasi Humas. (Sa)