PELALAWAN--(KIBLATRIAU.COM)-- Sebuah mobil truk balak BM 9251 TU yang bermuatan kayu akasia milik PT Arara Abadi, terbalik di Jalan Lintas Timur (Jalintim), km 52+800, Desa Kiyap Jaya, Kecamatan Bandar Seikijang, Kabupaten Pelalawan, Riau, Senin (15/12/2025) sekira pukul 15.20 WIB.

Akibatnya, arus lalulintas di jalan nasional sempat dibuat macet total baik dari arah Pekanbaru, maupun sebaliknya dari arah Jakarta, hingga 3 jam lebih.

Namun beruntung personil Pos Lantas Kiyap Jaya bersama unit Turjawali Satlantas Polres Pelalawan dibantu warga turun melakukan evaluasi dan mengatur arus lalulintas yang sempat antri belasan kilo tersebut.

Sementara kecelakaan terjadi saat mobil truk balak yang dikemudikan oleh Siswanto (57) dari arah Pangkalan Kerinci menuju arah Perawang, Kabupaten Siak yang sarat muatan kayu akasia.

Namun dalam perjalanan, kayu dari Hutan Tanaman Industri (HTI) milik PT Arara Abadi yang merupakan bagian dari anak perusahaan Sinarmas Group akan dipasok ke PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) di Perawang, Kabupaten Siak.

Mobil truk balak tidak sanggup menanjak, karena sarat muatan kayu. Hingga membuat as tengah gardan lepas lalu mundur. Dengan spontan sopir langsung banting stir ke kanan lalu tumbang di badan jalan.

Membuat kayu akasia yang diangkut langsung tumpah ke tengah jalan. Membuat arus lalulintas macet. Setelah kendaraan yang datang dari dua arah tidak dapat melintas.

Untung dalam kecelakaan tunggal truk balak pengangkut kayu PT Arara Abadi, sopirnya selamat. Walau sempat terlihat sholat dan tidak ada korban jiwa.

Maka saat mobil truk balak terguling di tengah jalan dan kayu akasia berserakan, membuat pengendara tak dapat melintas dan macet total. Setelah personil Pos Kiyap Jaya dan unit Turjawali Satlantas Polres Pelalawan yang terun dengan mengerahkan alat berat.

Barulah mobil truk bersama kayu lok akasia yang berserakan di jalan berhasil dievakuasi, hingga arus lalulintas di Jalintim lebih dari 3 jam baru kembali normal.

Kapolres Pelalawan AKBP John Louis Letedara SIK melalui Kasat Lantas AKP Tatit Rizkyan Hanafi STrk SIK MH membenarkan adanya truk balak yang bermuatan kayu akasia terbalik di tengah jalan tersebut.

"Kini situasi arus lalulintas telah kembali normal. Kurang lebih 3 jam proses evakuasi berhasil kita lakukan. Penyebab kecelakaan terjadi karena kendaraan tidak dapat menanjak hingga mengalami patah as," ujar Kasat Lantas.

Ditambahkan Kasat Lantas, bahwa dalam kecelakaan truk balak itu tidak ada korban jiwa dengan kerugian materi sebesar Rp1 juta rupiah. (Sa)