BATAM--(KIBLATRIAU.COM)--
Setelah berjalan selama satu semester pendidikan siswa/i SMA Taruna Kepri, yang sementara bermarkas di Batu Aji maka pada Sabtu (20/12/2025), secara resmi telah dilaksanakan pemasangan Baret sebagai tanda bahwa mereka sudah bisa menggunakan Baret untuk sehari-harinya.

Pada saat pemasangan Baret Taruna Kepri, di pantai Setokok dihadiri oleh dua penjabat Kepri, Gunawan SS.MM staf khusus Gubernur Kepri dan Kasdianto. S.Pd Kacabdisdik Kota Batam mewakili Kadisdik Provinsi Kepri serta Ketua Yayasan KiBS sebagai pengelola SMA Taruna Provinsi Kepri Rahmat Riyandi. SH.SE.MM, juga dihadiri oleh orang tua siswa/ SMA Taruna Kepri.

Pemasangan Baret secara simbolis oleh Stafsus Gub Kepri kepada dua orang perwakilan Taruna/i masing-masing Taruna kepada Muhamad Dzackwan Fadhlurrohman dan Taruni kepada Marshelli Tulung dan dikuti.oleh semua orang tua siswa yang hadir dalam tersebut. Selanjutnya,  pemasangan tanda Komandan Peleton kepada Muhamad Dzackwan Fadhlurrohman, dua orang Polisi Taruna (Poltar), untuk Putra Yudan Aidil Nugraha dan Putri Marshelli Tulung, oleh Stafsus,Kadisdik, Ketua yayasan KIBS.

Dalam sambutannya Stafsus Gub Kepri Gunawan, mengharapkan kepada para Taruna dan Taruni yang sudah memakai Baret ini, kedepan agar lebih baik .tingkah laku sebagai kader calon pemimpinan masa depan.

" Tingkatkan kemauan dan semangat belajar agar tercapai cita-citanya, karena tidak semua siswa/i bisa seperti kalian sekarang ini, saya sangat bangga dengan para Taruna/i sudah bisa melalui berbagai pelatihan yang cukup melelah kan ini. Oleh karena itu jagalah apa yang telah diterima selama pelatihan.

Kepada pelatih,pembina dan guru guru pembimbing saya ucapkan terima kasih atas kerja keras semala pelaksanan pelatihan maupun pembinaan," jelasnya kepada wartawan, Sabtu (20/12/2025).

 

Sementara itu Kadisdik Provinsi Kepri diwakili Kasdianto S.Pd yang juga Kacabdisdik Kota Batam, dalam sambutannya mengatakan, semua materi pelajaran yang telah dilalui sebagai seorang Taruna, adalah sebagai pelajaran yang sangat berguna untuk menghadapi pembelajar kedepan.

" Terutama bagi mereka yang berkeinginan masuk TNI/Polri maupun sekolah kedinasan nantinya justru itu apa yang diterima selama pelatihan jadikan acuan," terangnya.

Perwakilan orang tua siswa/i yang engga namanya ditulis mengatakan selama ini mereka meragukan, setelah melihat hasil saat pemasangan Baret dan melihat langsung anak- anak mereka yang luar biasa, sebelum dilaksanakan acara di Pantai Setokok para Taruna/i harus berjalan kaki dengan memakai helm,rangsel seperti TNI sejauh 20 Km dari Batu Aji menuju Setokok jembatan tiga Barelang.

Para orang tua siswa ucapkan terima kasih kepada yayasan dan khususnya pembina Taruna/in Pelda (Purn) Syamsir Suryana walaupun sudah berusia lanjut (71 tahun) tapi tetap mampu mendampingi selama dalam perjalanan.(Tim)