Anggota DPRD Minta Dinsos dan Satpol PP Bersinergi Atasi Grepeng
Sigit Yuwono
PEKANBARU-:(KIBLATRIAU.COM)-- Saat ini masih terlihat gelandangan pengemis (gepeng) di Kota Pekanbaru. Menyikapi hal itu,
kalangan legislatif di DPRD Kota Pekanbaru berharap, Pemerintah Kota yan dalam hal ini Dinas Sosial dan Satpol PP Pekanbaru saling bekoordinasi, besinergi dalam mengatasi keberadaan gelangan dan pengemis (Gepeng) saat ramadan ini. Namun, bila tidak ada tindakan tegas, maka dikhawatirkan keberadaan gepeng akan terus bertambah seiring menjelang lebaran Idul Fitri 1440 H mendatang.
"Kita minta Dinsos dan Satpol PP Pekanbaru saling besinergi atasi persoalan gepeng yang belakangan ini makin dikeluhkan oleh masyarakat. Maka dari itu, mereka melakukan penertiban di setiap titik yang dianggap jadi tempat mangkal para gepeng," terang Wakil DPRD Kota Pekanbaru, Sigit Yuwono ST, kepada wartawan, Rabu (15/5/2019).
Politisi Demokrat ini menjelaskan, sudah menjadi kebiasaan dalam setiap tahunnya gelandangan dan pengemis, makin bertambah marak di Pekanbaru. Namun tentunya hal tersebut tidak bisa dibiarkan begitu saja harus ditertibkan.
Pasalnya , keberadaan para pengemis kebanyakan beroperasi di pasar tradisional, dipersimpang dan ada juga di masjid-masjid terutama usai waktu salat. Dimana para gepeng ini duduk-duduk dan meminta di gang menuju masjid.
"Jangan sampai keberadaan para gepeng tersebut menimbulkan keresahan dan membuat masyarakat tidak nyaman. Oleh sebab itu kita sekali lagi berharap ada upaya penertiban, apalagi jika ada yang mengkoordinirnya maka ini tidak bisa dibiarkan, " tegas Sigit.
Sigit juga menambahkan, jika para gepeng ini merupakan warga Pekanbaru tentunya dilakukan pembinaan, tetapi jika tidak langsung pulangkan ke daerah asal serta berkoordinasi dengan pemerintah daerah dari mana gepeng berasal.
Tidak hanya itu, Sigit juga berharap peran serta masyarakat dalam membantu kerja pemerintah dalam mengatasi persoalan gepeng tersebut. Di antaranya masyarakat diminta tidak memberikan sumbangan dalam bentuk apapun kepada gepeng, karena sesuai dengan paraturan daerah (Perda) Pekanbaru masyarakat diminta menyalurkan bantuan atau sumbangan uang ke rempat-tempat yang resmi.
"Satu orang gepeng saja yang kita kasi maka yang lain bakal berdatangan, karena mereka saling memberi informasi. Oleh sebab itu, untuk membantu pemerintah tolong salurkan sumbangan kita ke tempat-tempat resmi, seperti masjid dan yang lainnya," harap Sigit.(Mm/Hen)