BANTEN--(KIBLATRIAU.COM)-- Sebanyak 40 rumah warga di Kabupaten Pandeglang dilaporkan ambruk akibat gempa dengan kekuatan magnitudo 7,4 yang mengguncang wilayah Banten. Jumlah tersebut dipastikan akan terus bertambah karena pendataan masih berlangsung disejumlah kecamatan. "Informasi sementara untuk rumah ambruk itu ada 40 di Kecamatan Mandalawangi daerah lain masih berjalan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang Deni Kurnia saat dikonfirmasi, Jumat (2/8).Meski banyak rumah warga yang rusak, namun dia belum dapat memastikan jumlah rumah rusak secara keseluruhan se Kabupaten Pandeglang. Deni mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus pada penanganan warga. "Saat ini kita masih melakukan evakuasi warga dan melakukan pendataan kerugian material," tutupnya.

Sebelumnya BMKG mengeluarkan data sejumlah wilayah yang berada dalam status siaga dan waspada usai gempa M 7,4 di Banten. Namun pada pukul 21.35 peringatan tersebut dicabut, setelah memantau tinggi air selama dua jam. Lokasi gempa tadi malam berada di 7.54 LS,104.58 BT (147 kilometer Barat Daya Sumur-Banten) dengan Kedalaman 10 kilometer. Gempa ini dirasakan cukup kuat hingga Bandung dan Jabodetabek.(Net/Hen)