Pasien PDP Yang Meninggal 20 Orang
Tim Gugus Tugas Provinsi Riau
PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--Saat ini, Tim Gugus Tugas Provinsi Riau mengakui banyak Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Provinsi Riau. Hal itu, dikarenakan kondisi berat yang dialami pasien. Juru Bicara Tim Gugus Tugas Provinsi Riau, dr Indra Yopi menyampaikan, bahwa kasus PDP yang meninggal karenal relatif dengan kondisi yang berat dan dengan penyakit penyerta yang berat. Dikatakan Yopi, dari beberapa kasus, penyakit yang sebelumnya diderita orang yang PDP
adalah seperti DBD, stroke, hingga perdarahan spontan. Sehingga penyakit itu, kondisi pasien menjadi tidak terkontrol. Kemudian, umur pasien sudah berusiatua.''Saat masuk ke RS dengan kondisi yang juga sudah buruk terutama parunya. Ini artinya, penyebabnya karena penyakit bawaan orang PDP yang meninggal tersebut,''ujar Yopi.
Sementara itu, untuk update Covid-19 di Provinsi Riau per-tanggal - 15 April 2020 ini. Hasil Rekap Data Dari Tanggal 3 Maret 2020 - 15 April 2020 dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 11.111 orang. Saat ini sebanyak 34.225 ODP Dalam Proses Pemantauan dan yang sudah selesai di pantau sebanyak 23.114 orang. Kemudian, ada 272 orang pasien dalam pengawasan (PDP). Lalu, yang sudah dirawat sebanyak 139 orang. ''Untuk yang diperbolehkan pulang sebanyak 113 orang pasien,'' ujar Yopi. Lalu, untuk pasien PDP yang dinyatakan meninggal sebanyak 20 orang, yang terbagi dibeberapa Kota dan Kabupaten. Sedangkan, untuk total orang yang positif Covid-19 sampai hari ini jumlahnya sebanyak 20 orang. Dengan rincian, 16 orang dirawat dan dua diperbolehkan pulang. ''Untuk pasien Positif Covid-19 dua yang meninggal dunia,'' tutur Yopi.(Hen)