Melawan Saat Ditangkap 

3 Komplotan Begal Sadis Ditembak

Ilustrasi tembak

SUMSEL--(KIBLATRIAU.COM)-- Tiga komplotan begal di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, ditembak polisi di bagian kaki karena melawan saat ditangkap. Kawanan ini menjadi buronan karena terlibat dalam beberapa kasus pencurian dengan kekerasan dan terbilang sadis.Ketiga pelaku adalah Aji Zamzami (20), Yozi Anggara (23), dan Febrianto (25) yang semuanya tinggal di Pengandonan, OKU. Polisi masih mengejar satu pelaku lagi yang buron yakni berinisial DA.Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga mengungkapkan, ketiga tersangka paling tidak telah melakukan aksi kriminal di tiga tempat berbeda selama dua bulan terakhir. Korban semuanya adalah berstatus pelajar dan guru perempuan."Benar, tiga tersangka begal kami amankan dan dilumpuhkan karena melawan. Kawanannya tinggal satu lagi, dia sedang kita kejar," ungkap Arif, Rabu (19/8/2020).

Dalam aksinya para tersangka memepet korban menggunakan sepeda motor di jalanan yang sepi dan siang hari. Begitu korban terdesak, mereka mengambil paksa semua barang berharga, seperti motor, ponsel, dan uang."Mereka memakai senjata tajam, ditodongkan ke korban, siapa yang melawan dilukai. Kawanan ini sadis dan meresahkan, rata-rata korbannya terluka," kata dia.Atas perbuatannya, para tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan diancam lima tahun penjara. Barang bukti disita ponsel, sepeda motor milik korban, dan sepeda motor yang digunakan setiap beraksi."Ada tiga LP yang dilaporkan, kemungkinan masih ada di TKP lain. Untuk DPO kami imbau segera menyerahkan diri, jika tidak diberikan tindakan tegas,'' tuturnya.(Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar