Masih Sistem Daring

Belajar Tatap Muka  di Inhu Tunggu Rekomendasi Gugus Tugas

Ilustrasi belajar

 INHU--(KIBLATRIAU.COM)--Saat ini, sejumlah kabupaten kota di Riau sudah mulai menggelar proses belajar mengajar dengan pola tatap muka. Namun, untuk Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) belum memberlakukan belajar mengajar dengan pola tatap muka. Alasan mendasar belum diberlakukan tatap muka, masih akibat tingginya jumlah penderita Covid-19 di negeri bersejarah tersebut. Belum ada tanda-tanda akan dilakukan belajar tatap muka jelang satu pekan kedepan. Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Inhu Kamaruzaman SSos MSi ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, untuk proses belajar mengajar dengan sistem Tatap Muka Terbatas (TMT) masih menunggu rekomendasi dari tim gugus tugas.


''Sistem TMT harus ada rekomendasi dari tim gugus tugas,'' ungkap Kamaruzaman kepada Kiblatriau.com, Selasa (19/1/2021). Rekomendasi gugus tugas itu sendiri sebutnya, meliputi dari stakeholder terkait di antaranya Dinas Kesehatan (Diskes) setempat, persetujuan Kantor Kementrian Agama. Ketika rekomendasi itu ada, baru Disdikbud Kabupaten Inhu menindaklanjuti dan menentukan langkah-langkah.  Disdikbud sambung Kamaruzaman hanya sebagai
penindakan lanjut dari rekomendasi dari tim gugus tugas terutama dalam penerapan TMT. ''Rekomendasi yang dimaksud adalah untuk jenjang SD dan SMP yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten,'' terangnya.


Kamaruzaman menyebutkan, memang sejak awal tahun 2021 hingga saat ini dunia pendidikan di Kabupaten Inhu masih memberlakukan proses belajar dengan sistem daring. Hal itu dilakukan mengingat trend positif corona yang cendrung meningkat di Kabupaten Inhu. Untuk itu Kamaruzaman, jika trend positif menurun jelang beberapa pekan kedepan, tetap akan menjadi pertimbangan bagi tim gugus tugas.  ''Jika ada rekomendasi dari tim gugus tugas, tidak kalah pentingnya ada persetujuan wali murid,'' ujarnya. 


Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Inhu yang juga Sekretaris Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Ir H Hendrizal Msi mengatakan, bahwa pihaknya setiap akhir pekan tetap dilakukan pembahasan tentang pola
pelaksanaan belajar pada masa pandemi Covid-19 ini.  Pada pertemuan akhir pekan lalu, tetap disepakati pelaksanaan belajar dalam bentuk daring. ''Pola belajar daring ini tetap mengacu kepada trend positif Covid-19 selama sepekan,'' jelasnya. Pemerintah bersama tim gugus tugas tetap akan mengedepankan keselamatan masyarakat terutama anak-anak di masa pandemi Covid-19. ''Salah ambil kebijakan bisa berdampak buruk terhadap kesehatan anak-anak,'' tuturnya.(Uya)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar