Imbangi Ekuador U-17, Timnas Indonesia U-17, Cetak Sejarah di Piala Dunia
Penyerang Timnas Indonesia U-17, Arkhan Kaka merayakan golnya ke gawang Timnas Ekuador U-17, Jumat (10/11/2023)
Bola.net--(KIBLATRIAU.COM)-- Sebuah pujian dilontarkan Akmal Marhali menyusul sukses Timnas Indonesia U-17 menahan imbang Ekuador pada laga Grup A Piala Dunia U-17 2023. Pengamat sepak bola Indonesia ini menilai bahwa hasil tersebut membuat Garuda Muda menorehkan sejarah bagi perjalanan Indonesia di Piala Dunia."Sukses Indonesia U-17 menahan imbang Ekuador ini cukup bagus," ucap Akmal, kepada Bola.net."Selain itu, ini merupakan hal yang bersejarah bagi perjalanan Indonesia di Piala Dunia. Ini merupakan poin pertama dan gol pertama Indonesia di seluruh tingkatan Piala Dunia," sambungnya.
Indonesia sendiri seelumnya sempat mengikuti dua ajang Piala Dunia. Pada Piala Dunia 1938 Prancis, Indonesia -yang masih bernama Dutch East Indies- harus menelan kekalahan setengah lusin tanpa balas dari Hungaria.Keikutsertaan kedua Indonesia pada ajang Piala Dunia, adalah pada Piala Dunia U-20 1979 Jepang. Waktu itu, Indonesia berada satu grup dengan Argentina, Polandia, dan Yugoslavia. Pada akhir fase grup, gawang mereka kebobolan 16 gol dan tak mencetak satupun gol. Mereka juga tak mendapat satu poin pun pada ajang ini.
Namun, menurut Akmal, kendati sudah memulai langkah mereka dengan bagus pada ajang ini, Arkhan Kaka dan kawan-kawan tak boleh terlalu berpuas diri. Pasalnya, menurut eks jurnalis olahraga tersebut, masih ada beberapa kekurangan yang harus lekas dibenahi."Ada beberapa hal yang perlu dibenahi, umpan-umpan kita terlalu lemah, kadang terlalu cepat," tutur Akmal."Kedua, adalah menghilangkan gugup. Karena gugup para pemain tampil kurang maksimal," sambung pria yang juga koordinator Save Our Soccer (SOS) tersebut.(Net/Hen)
Tulis Komentar