PELALAWAN -(KIBLATRIAU.COM)--Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pemuda Sahabat Hukum Indonesia (PSHI) Kabupaten Pelalawan, resmi terbentuk. Demi memberikan bantuan hukum secara gratis untuk masyarakat miskin.

"Alhamdulillah, setelah kami menerima SK pengurus LBH PSHI di kabupaten Pelalawan. Siap bekerja menjalankan amanah, untuk memberikan bantuan hukum, terutama masyarakat miskin secara gratis," ujar Rahmad yang dipercaya memimpin LHB PSHI kabupaten Pelalawan.

Lanjut Ahmad, bahwa LBH PSHI Pelalawan siap memberikan bantuan hukum kepada masyarakat baik dalam bentuk litigasi maupun nonlitigasi tanpa memungut biaya. Serta menjalin komunikasi dan kerjasama baik dengan pemerintah maupun swasta.

“Mohon dukungan dari semua pihak. Insyallah, kami dari LBH PSHI hadir untuk memberikan akses keadilan, bantuan hukum, konsultasi, serta pendampingan hukum bagi masyarakat. Kami akan memperjuangkan hak-hak masyarakat, melalui jalur hukum," tegasnya.

Sementara penyerahan Surat Keputusan (SK) Nomor: 006/SK-LBH-PSHI/IX/2025 yang dipercayakan Rahmad sebagai Ketua, Nofri Hendra sebagai Sekretaris, dan Apon Hadiwijaya sebagai Bendahara diserahkan oleh Pembina LBH PSHI Pusat, Bayu Saputra, SH, MH, di salah satu kafe di Pangkalan Kerinci, Ahad (21/9/2025) sore.

Dalam penyerahan SK turut dihadiri pengurus LBH PSHI Pusat, di antaranya Ilham Zakki, SH, Zeny Mulia Putri, SH, Ketua Bunga Putri Dwita, SH, Sekretaris Devi Monica, SH, Bendahara, Afrizal, SH. dan sejumlah pengurus LBH PSHI.

Pembina LBH PSHI, Bayu Saputra, SH, MH menuturkan bahwa SK kepengurusan LBH PSHI Pelalawan telah resmi diterbitkan untuk periode 2025.

"Setelah SK LBH PSHI Pelalawan diterima sudah bisa dijalankan program kerjanya. Semoga seluruh jajaran dapat bekerja maksimal dan memberi manfaat besar bagi masyarakat. Serta menjaga marwah lembaga dan terus hadir di tengah masyarakat," kata Bayu.

Ketua LBH PSHI Pusat, Zeny Mulia Putri, memberikan apresiasi serta dukungan penuh kepada kepengurusan LBH PSHI Pelalawan yang baru terbentuk tersebut.

“Selamat dan sukses untuk pengurus LBH PSHI Pelalawan. Semoga dapat menjalin kerja sama dengan berbagai instansi dalam memberikan perlindungan hukum bagi,” ungkap Zeny.

Ditambahkan, Zeng, terbentuknya kepengurusan LBH PSHI Pelalawan diharapkan solid serta mampu memberi kontribusi nyata dalam penegakan hukum dan perlindungan hak-hak masyarakat, terutama Perempuan dan anak di Kabupaten Pelalawan. (Sa)