Bola.com--(KIBLATRIAU.COM)-- Inter Milan memang sempat merasakan pahitnya kekalahan telak dari Paris Saint-Germain di final musim lalu. Namun, kegagalan itu sama sekali tidak mengendurkan kekuatan Nerazzurri di panggung Eropa musim ini. Mereka justru kembali menjadi salah satu tim dengan performa paling menonjol di Liga Champions.Skuad Cristian Chivu tampil garang dengan menyapu bersih tiga laga awal fase liga. Ajax, Slavia Prague, hingga Union Saint-Gilloise sudah mereka taklukkan tanpa ampun. Hasil itu membuat Inter berada di trek tepat menuju tiket otomatis babak knockout.

Inter juga begitu solid dalam bertahan. Mereka menjadi satu dari hanya dua tim yang belum kebobolan dalam tiga laga awal, bersama Arsenal. Bahkan, totalnya Inter sudah mencatat 11 clean sheet dari 12 laga fase grup atau liga terakhir di Eropa, sebuah statistik yang mencengangkan.Ketajaman Inter pun sangat terjaga berkat Lautaro Martinez. Sang kapten terus memimpin lini depan dengan agresivitas tinggi. Setidaknya dua gol berhasil mereka sarangkan dalam 10 dari 11 pertandingan terakhir di Liga Champions.

Di Serie A, konsistensi Inter memang sedikit teruji. Namun, mereka mulai kembali ke jalur positif dan kini hanya tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen Napoli. Kemenangan dramatis atas Hellas Verona akhir pekan lalu menambah suntikan motivasi untuk meneruskan dominasinya di Eropa.Inter juga memiliki modal kuat di Milan. Mereka mencatat rekor tak terkalahkan dalam 17 laga kandang Liga Champions, termasuk 14 kemenangan di antaranya. Dengan dukungan publik San Siro, mental bertanding mereka diyakini semakin naik.

Sebaliknya, lawan yang dihadapi pekan ini berasal dari situasi bertolak belakang. Kairat memang membuat sejarah dengan menyingkirkan Celtic lewat adu penalti pada babak kualifikasi. Tapi memasuki fase liga, realita level kompetisi terasa begitu keras bagi wakil Kazakhstan tersebut.Kairat dihajar 1-4 oleh Sporting Lisbon, lalu tumbang 0-5 dari Real Madrid di kandang sendiri. Satu poin berhasil diamankan saat bersua Pafos, meski lawan bermain dengan 10 pemain sejak awal laga. Itu pun belum cukup mengakhiri catatan buruk mereka.Kini Kairat sudah enam laga beruntun tanpa kemenangan di Liga Champions, termasuk kualifikasi. Gagal mencetak gol di lima pertandingan terakhir juga menjadi alarm keras jelang duel di kota mode tersebut.Meski baru saja merebut gelar juara Kazakhstan Premier League dua musim berturut-turut, tantangan mereka akan benar-benar meningkat beberapa level ketika bertemu Inter Milan.(Net/Hen)

Susunan Pemain

Inter (3-5-2): Sommer; Bisseck, Akanji, Augusto; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Zielinski, Dimarco; Martinez, Esposito

Kairat (4-2-3-1): Anarbekov; Tapalov, Martynovich, Sorokin, Mata; Glazer, Arad; Mrynskiy, Jorginho, Gromyko; Satpaev