LPEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Pada rapat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2025 (RUPSLB), seluruh Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2026 PT SPR telah disetujui oleh pemilik saham yakni Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Selasa (30/12/2025).

Seiring dengan pengesahan RKAP tersebut, Direktur PT SPR, Ida Yulita Susanti menegaskan,  bahwa RKAP yang telah disahkan ini merupakan rumah sebagai dasar untuk menjalankan kegiatan.

Dirinya sebagai direksi SPR bersama direktur anak-anak perusahaan SPR menyampaikan terimakasih kepada pemegang saham yang telah menyetujui RKAP yang disusun masing-masing perusahaan.

"RKAP ini adalah rumah sebagai dasar untuk menjalankan kegiatan. Kalau kegiatan tidak ada dalam KAP maka direksi tidak boleh melaksanakan kegiatan tersebut," terang Ida, usai menggelar rapat RUPSLB PT SPR, Selasa (30/12/2025).

Ida menyebut, dalam pengesahan RKAP itu dihadiri langsung oleh masing-masing direktur anak perusahaan SPR, yang terdiri dari SPR Langgak, SPR Trada dan SPR Cipta Lestari. Sementara pemegang saham diwakilkan kepada Plt Kabiro Ekonomi Provinsi Riau Bobby Rachmat, serta Komisaris Yan Darmadi.

Mantan Anggota DPRD Kota Pekanbaru itu menegaskan, bahwa rencana kerja yang sudah disahkan tidak lagi menggunakan APBD sebagai modal. Semua anak perusahaan termasuk SPR sebagai induknya sudah mandiri.

"Kita tidak pernah lagi mengandalkan APBD sebagai modal, kita sudah mandiri dan bahkan kita sudah punya investor untuk tahun 2026 mendatang. Makanya kita targetkan di tahun 2026 dividen kita kepada Pemprov Riau 4 kali lipat dari sebelumnya," sebut Ida.

Ida menambahkan, dalam RUPS tersebut juga mengukuhkan direksi SPR beserta anak perusahaan.

"Perjalanan kami empat bulan ini, direksi SPR beserta anak perusahaan telah kami kukuhkan dalam RUPS ini. Tentunya kami ucapkan terimakasih kepada pemegang saham Pemprov Riau dalam hal ini Plt Gubernur Riau," tutur Ida.***