PEKANBARU -(KIB;ATRIAU.COM)-- Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amriel angkat bicara terkait terjadinya kecelakaan maut yang menewaskan pengendara motor yang terlindas bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) kemarin. Roni dengan tegas mengatakan perlu adanya doktrin dan pelatihan safety driving kepada
pengemudi bus TMP. 

"Kita minta Dinas Perhubungan melakukan pelatihan khusus secara berkala kepada pramudi. Hal ini, supaya tidak terjadi kecelakaan-kecelakaan seperti yang kita lihat bersama, dan masyarakat menjadi korban," kata Roni.

Politisi Golkar ini menilai, bahwa Trans Metro Pekanbaru merupakan kebutuhan di Kota Pekanbaru sebagai ibukota Provinsi Riau. Untuk itu ia minta Dinas Perhubungan untuk lebih selektif dalam memilih pengemudi yang mempunyai tanggungjawab.

"Kita minta pengemudi TMP itu punya tanggung jawab, disiplin, dan dedikasi dalam pekerjaan yang ia emban. Karena ini berkaitan bukan hanya keselamatan penumpang saja kan, tapi juga keselamatan pengguna jalan. "Ini terus menerus menjadi alat evaluasi, kita harap ke depan tak ada terjadi lagi," ungkapnya.

Diketahui, seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Eriwati S (58) meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) antara sepeda motor dengan bus Trans Metro di ruas Jalan Jenderal Ahmad Yani, depan Mie Tanjung Pinang, Kecamatan Pekanbaru Kota, Pekanbaru, Selasaa (3/4/2018) sekitar
pukul 10.30 WIB. (HN)