Laporan Hendri Zainuddin
Pekanbaru

  BERDASARKAN intruksi Walikota Pekanbaru DR Firdaus  ST MT melalui Sekdako Pekanbaru, Muhammad Jamil Mag Msi supaya Kota Pekanbaru di masa transisi harus bersih dari sampah yang menumpuk. Menyikapi hal itu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru di bawah Komando Kepala Bidang Persampahan Hendra Afriadi SH melakukan pengangkutan sampah, Rabu (27/1/2021) dari pagi hingga malam di 4 pasar di Kota Pekanbaru .

"Hari ini kita melakukan pengangkutan dan pembersihan sampah di 4 pasar yang ada di Pekanbaru. Dan pada paginya kita di Pasar Sukaramai Jalan Agussalim, Pasar Senapelan (Kodim) , pasar Cikpuan (loket) dan Pasar Selasa Panam," ungkap Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLHK Kota Pekanbaru , Hendra Afriadi kepada Kiblatriau.com didampingi Kepala Seksi Sarpras, Chandra.

Dijelaskan Hendra, bahwa pihaknya pada pengangkutan sampah itu mengerahkan  8 unit  kendaraan Fuso Hino 500 FG 235 TI dan satu alat berat. Ini gunanya untuk mempercepat proses pengerjaan, khususnya di Pasar Cik Puan dan Pasar Selasa Panam.

"Sesuai perintah dan instruksi dari Walikota Pekanbaru melalui Sekretaris Kota Pekanbaru agar di masa transisi lelang ini kita berusaha semaksimal mungkin membersihkan kota Pekanbaru dari sampah.  Maka dari itu, kita berusaha mengambil langkah cepat untuk menciptakan dan mengembalikan Kota Pekanbaru kembali indah dan bebas sampah. Sementara sampah yang diangkut langsung dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar," terang Hendra.

Lanjut Hendra, ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk belajar tertib dalam membuang dan menempatkan sampah, karena sudah ada tempat-tempat yang  telah disiapkan oleh Dinas DLHK.

Di lain pihak, pedagang Pasar Cik Puan yang dijumpai mengatakan, bahwa ia sangat berterima kasih kepada Pemko Pekanbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan yang saat ini telah membersihkan tumpukan sampah yang membusuk selama beberapa minggu ini di Pasar Cik Puan ini.

"Alhamdulillah sampah di Pasar Loket (Cik Puan  red) sudah bersih. Kami berharap tidak ada tumpukan sampah yang membusuk seperti ini lagi kedepannya," harap Erni. ***