PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--Pemerintah Kota Pekanbaru melalui  Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Pekanbaru dalam evaluasi Kota Layak Anak tahun 2021 berupaya mempertahankan bahkan harus meningkatkan, sehingga upaya menjadikan Kota Pekanbaru menjadi Kota Layak Anaktercapai, yang mana sebelumnya Kota Pekanbaru meraih predikat penghargaan KLA Tingkat Nindia di tahun 2019 dan ditingkatkan lagi menjadi Utama untuk tahun2021.

''Tentunya hasil tersebut di tahun ini harus dipertahankan, bahkan harus ditingkatkan sehingga upaya menjadikan Kota Pekanbaru sebagai Kota Layak Anak dapattercapai,'' ungkap Kepala DPPPA Pekanbaru Chairani, SSTP, M.Si, Ahad (4/4/2021)).Pada rapat Tim Evaluasi KLA, Kadis DPPPA  mengingatkan penilaian KLA 2021 kali ini mengenai penginputan data, waktu benar-benar diperhitungkan agar hasil bisa maksimal. 

'' Penginputan data penilaian KLA telah  dilakukan dan hasil nya Kota Pekanbaru meraih nilai 955.60 dibawah Kota Dumai dengan nilai 962.75 dan yang teratasKabupaten Siak dengan nilai 991.00. Hal itu berdasarkan data yang telah diinput di situs evaluasi kla.id. mengingat 2 April 2021 adalah batas waktupenginputan data,'' ujar mantan Kepala Dinas Sosial pekanbaru ini.

Dia menjelaskan penghargaan KLA menunjukkan komitmen memenuhi hak anak. Predikat KLA sangat bergantung daerah dalam menerapkan 24 indikator. Dari point yangkita kumpulkan sekarang Predikat KLA Nindia sudah ditangan, poin untuk mendapatkan KLA utama yakni 800. ''Kita upayakan dan optimis Kota Pekanbaru dapat memboyong KLA Utama pada peringatan HAN pada 23 Juli 2021 nanti,'' tuturnya. (Rls/Hen)