Oknum Pegawai Dishub Pungli Keluarga Pejabat belum Disanksi
petugas dishub saat melakukan dugaan pungli beberapa waktu yang lalu.
PELALAWAN--(KIBLATRIAU.COM-- Adanya kasus dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan oknum pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Pelalawan terhadap para sopir mobil truk tak kunjung mendapat sanksi.
Setelah terkuak, kalau oknum pegawai Dishub Pelalawan merupakan keluarga pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan.
Hingga terlihat masih bebas bertugas di lapangan. Pada saat kedatangan rombongan Bupati Pelalawan baru H Zukri dan Wakil Bupati Pelalawan H Nasarudin SH MH, ke DPRD Pelalawan, Senin (26/4) sore lalu.
Sedangkan sebelumnya pertengahan bulan Maret 2021 lalu, video viral kasus dugaan pungli yang dilakukan pegawai Dishub Pelalawan di daerah simpang Km 55, portal pintu masuk jalan Sultan Syarif Hasyim, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.
Dalam rekaman juga terlihat jelas oknum pegawai Dishub mengenakan seragam dinas lengkap. Menghentikan sejumlah mobil truk di antaranya bermuatan buah sawit.
Mereka boleh lewat, setelah membayar sejumlah uang di jalan tersebut. Pada tengah malam, saat kondisi jalan sepi. Ketika melakukan dugaan pungli ada yang merekam hingga videonya viral.
Tetapi oknum pegawai Dishub Pelalawan itu. Setelah rekaman video viral, bukannya takut, malah bebas berkeliaran dan tetap dinas. Setelah merasa ada keluarganya pejabat yang siap membantu.
"Kami minta kepada Bupati baru Pak Zukri untuk menindaktegaa oknum pegawai Dishub ini. Walau mereka keluarga pejabat jangan dibiarkan dan tidak pandang bulu dalam penegakan sanksi," harap AF salah satu warga Pangkalan Kerinci yang minta nama lengkapnya tidak di tulis.
"Coba kalau pegawai orang biasa buat masalah. Kalau tidak dipecat langsung kenak mutasi. Tapi ini malah terkesan dibiarkan karena ada pejabat keluarganya," ucap AF yang tidak ingin menyebutkan siapa pejabat dimaksud.
Sementara Kadishub Pelalawan, Drs Syafrudin, MSi, yang sebelumnya mengaku akan memberikan sanski tegas pada anak buahnya apabila terbukti, ketika di konfirmasi beberapa waktu lalu.
Namun saat kembali ditemui media ini di sela-sela acara Paripurna Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan H Zukri-H Nasarudin SH, MH engan berkomentar dengan alasan masih dalam pemulihan dari sakit, usai dirawat hampir sebulan.
"Baru sembuh dari sakit, badan belum stabil. Jadi jangan dulu tanya masalah itu (sanksi dugaan pungli pengawai Dishub)," kilah Kadishub sambil mengalihkan pembicaraan lainnya. (Sa)
Tulis Komentar