Dapat Borongan Tebang Kayu

Penebang Kayu Tewas Terhimpit Pohon Karet

Korban tertimpa pohon karet saat dievakuasi polisi

PELALAWAN--(KIBLATRIAU.COM)-- Nasib tragis menimpa Rahmat Musa (56) warga Pucuk Indah, Kecamatan Pangkalan Kuras. Ia tewas tertimpa pohon karet di Kelurahan  Rawang Empat Kecamatan Bandar Petalangan, Kabupaten Pelalawan.  Kejadian itu berawal saat korban yang bekerja penebang kayu, mendapat borongan menebang pohon karet milik Aulia Saputra Lubis di Kelurahan Rawang Empat, Jumat (16/7) pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Tanpa ada firasat, korban yang biasa pergi menebang kayu bersama anaknya, Angga Afandi (22). Tapi kali ini ia pegi sendiri, menebang pohon karet yang di jadikan kayu bakar untuk membuat batu-bata. Namun entah bagaimana, korban yang menebang batang karet menggunakan mesin Chansaw. Tiba-tiba tumbang menimpa dirinya. Karena sendiri di tengah kebun karena tak ada yang menolong.
   

Kemudian korban ditemukan pertama oleh anaknya, Angga yang datang mencari ke lokasi tempat menebang karet, Sabtu (17/7) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.  Setelah korban malamnya tidak pulang ke rumah. Hingga pagi juga tidak ada kabar. Maka keluarga dibuat cemas. Lalu putra tertuanya mencari bapaknya ke lokasi  tempat menebang kayu. Sesampai di lokasi, Angga kaget melihat bapaknya telungkup di tanah dengan kondisi terhimpit batang karet, dengan kondisi sudah tidak bergerak. Tanpa pikir panjang pohon karet yang menimpa bapaknya segera digeser.  Tapi ketika tubuh bapaknya diperiksa sudah tidak bernyawa lagi dengan kondisi sudah kaku. Selanjutnya Angga dengan suara tersedu-sedu, menghubungi keluarganya di Bandar Petalangan dan pemilik lahan mengunakan handphone.
    

Mendapat laporan, kalau Rahmat Musa tewas terhimpit pohon karet. Pemilik kebun segera melapor ke Polsek Bunut. Selanjutnya personil Polsek Bunut, bersama petugas medis Puskesmas Bandar Petalangan turun ke tempat kejadian perkara.Setelah di pastikan penebang kayu itu telah tewas. Jenazahnya dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan visum. Selanjutnya lokasi kejadian di pasang polis line dam barang bukti mesin chainsaw yang ditemukan tak jauh dari korban di amankan ke Mapolsek Bunut.  Kapolres Pelalawan, AKBP Indra Wijatmiko SIK kepada wartawan melalui Kasubbag Humas, Iptu Edy Haryanto SH membenarkan adanya dugaan pencari kayu tewas tertimpa pohon karet tersebut.  ''Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dan menerima kematian korban yang diduga akibat tertimpa pohon karet. Sebab, kayu ditebang sendiri oleh korban,'' tutur Edy. (Sa)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar