Ratusan Jamaah Masjid Nurul Muhsinin Laksanakan Salat Idul Adha 1442 Hijriah
Ustad Rizki Wahyu saat sempaikan ceramah agama usai Salat Idul Adha di Masjid Nurul Muhsinin, Selasa (20/7/2021)
Laporan : Hendri Zainuddin
Pekanbaru
UMMAT Islam secara serentak merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah /2021 Masehi. Bersamaan dengan itu, ratusan jamaah yang ada di lingkungan RW 06, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai beramai-ramai mendatangi Masjid Nurul Muhsinin yang berada di Jalan Ikan Mas untuk melaksanakan salat Idul Adha, Selasa (20/7/2021). Sementara itu yang menjadi imam salat Ied MH Sondra Al Hafid dan khatib ustadz Rizki Wahyu Lc.
Dalam ceramahnya, ustadz Rizki Wahyu membahas tentang kurban. Berbicara tentang berkurban tentu tidak lupa mengenang dengan kisah nabi Ibrahim dan putranya Ismail. Pada waktu itu, nabi Ibrahim bermimpi dengan cara wahyu dari Allah SWT. Dalam mimpi itu, nabi Ibrahim diminta oleh Allah SWT untuk menyembelih putranya Ismail. Namun, sebagai nabi yang taat dan patuh kepada Allah SWT, maka nabi Ibrahim menyampaikan kepada putranya Ismail. Bahkan , kala itu Ismail tidak menolak jika itu perintah dari Allah SWT.
Tapi, berkat sikap yang tulus dan bertaqwa , sehingga Allah SWT membalasnya dengan perbuatan yang sangat baik. Kala itu, juga Allah SWT menurunkan seekor domba dari langit, sehingga Ismail tidak jadi disembelih. Kisah ini tentu perlu direnungkan, betapa besarnya pengorbanan yang dilakukan oleh nabi Ibrahim. Namun, Allah SWT maha kuasa dan membalas pengorbanan yang dilakukan keluarga nabi Ibrahim. Oleh sebab itu, kisah ini tentu merupakan ketaataan dan kepatuhan nabi Ibrahim kepada Allah SWT.
''Dengan begitu, sikap dan kepribadian nabi Ibrahim perlu kita tauladani dalam kehidupan ini. Maka dari itu sebagai hamba Allah SWT harus ciptakan dalam diri semangat berkurban. Terlebih lagi, berkurban ini wajib bagi hamba yang mampu. Oleh sebab itu, jika sudah mampu berkurbanlah. Selain itu, untuk mendekat diri kepada Allah SWT dengan berkurban. Sehingga kita mendekatkan diri dan bertaqwa kepada Allah SWT,'' terang Rizki.
Rizki menambahkan, berkurban artinya mendekatkan diri dan mencari ridho dari Allah SWT. Selain itu, berkurban merupakan perintah dari Allah SWT. ''Oleh sebab itu, jika sudah memiliki rezeki dan mapan maka diwajib untuk berkurban. Sebab, berkurban ini sangat luar biasa balasannya dari Allah SWT. Contohnya nabi Ibrahim yang taat patuh atas perintah Allah SWT , maka langsung dibalas oleh Allah SWT dengan perbuatan yang baik dan sangat luar biasa, '' tutur Rizki. Dalam pelaksanaan salat Idul Adha ini, pengurus Masjid Nurul Muhsinin tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19 di tengah masyarakat.**
Tulis Komentar