Adanya Lonjakan Kasus di Daerah

Mendagri Ingatkan Pemda Perbaiki dan Perbarui Data Covid-19

Mendagri Tito Karnavian.

JAKARTA--(KIBLATRIAU.COM)-- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengingatkan pemerintah daerah (pemda) untuk terus memperbaiki dan memperbaharui input data Covid-19. Sebab dia menemukan adanya lonjakan kasus penularan di sejumlah daerah akibat terinputnya data-data lama."Mohon betul-betul dipelototi data, karena data yang kita temukan di beberapa daerah, data kasus positif atau data yang konfirmasi ternyata banyak yang di-upload (diunggah) data-data yang sudah lama," kata Tito dalam keterangan pers, Ahad (5/9).

Dia menjelaskan adanya sejumlah temuan di salah satu daerah yang memiliki angka kematian atau fatality rate yang melonjak tajam. Namun setelah ditelusuri angka tersebut merupakan akumulasi angka kematian dari minggu- minggu sebelumnya."Setelah kita lihat, pelototin, ternyata angka kematiannya akumulasi dari beberapa minggu sebelumnya, bukan yang riil minggu itu," ungkapnya.

Oleh karena itu, Tito meminta setiap pemda untuk melakukan rapat koordinasi mengenai sistem penginputan data COVID-19. Input data ini akan sangat menentukan arah kebijakan pemerintah dalam pengendalian pandemi ke depannya. Salah satunya dalam menentukan penerapan level kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan zona wilayahnya."Kalau dimasukkan data yang lama, nanti pengambilan kebijakannya salah, jumlah kasus aktif dimasukin yang 3-4 minggu lalu itu membuat kasus aktif banyak, sehingga akhirnya mau ditarik ke isoter (isolasi terpusat) semua, padahal mungkin jumlahnya tidak segitu," pungkasnya.(Net/Hen)


Berita Lainnya...

Tulis Komentar