Bocah 8 Tahun Ditemukan Meninggal di Saluran Parit
Ilustrasi banjir
SAMARINDA--(KIBLATRIAU.COM)-- Abdul Purnama, bocah 8 tahun yang hilang sejak Kamis (21/10) saat bermain genangan banjir di Jalan Ahmad Yani Samarinda, ditemukan meninggal di saluran parit.Jasad korban ditemukan Minggu (24/10) sekitar pukul 17.30 WITA. Dilengkapi peralatan selam, penyelam Basarnas diterjunkan mengevakuasi korban di dalam saluran drainase. "Jasad korban posisi telungkup, hanya mengenakan bawahan celana," kata Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda Adi Wibowo, Ahad (24/10) petang.
Adi menjelaskan, jasad itu dipastikan adalah korban Abdul Purnama. Jenazah akhirnya berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD AW Sjachranie Samarinda."Keluarga korban sudah memastikan bahwa itu adalah korban (Abdul Purnama)," ujar Adi.Adi juga mengungkap kendala yang dihadapi tim rescue Basarnas. "Kendalanya adalah air di saluran keruh dan kondisinya (drainase) cukup sempit. Jadi kita gunakan alat selam Basarnas," tambah Adi.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR pencarian korban pun dinyatakan selesai dan ditutup. Semua unsur SAR yang terlibat kembali ke satuan masing-masing untuk bersiapsiaga.Diberitakan sebelumnya, Abdul Purnama yang tinggal di Jalan Kemakmuran Samarinda itu tidak kunjung pulang ke rumah usai bermain genangan banjir di kawasan Jalan Ahmad Yani, Kamis (21/10). Diduga dia tenggelam di saluran drainase.Kabar itu disampaikan pertama kali oleh relawan kemanusiaan, yang memulai pencarian korban di hari yang sama. Tim Basarnas diterjunkan ke lokasi pencarian sejak Sabtu (23/10) kemarin.(Net/Hen)
Tulis Komentar