PELALAWAN --(KIBLATRIAU.COM/)-- Seekor buaya katak nyaris menerkam seorang pekerja kebun di saat mengambil air di kanal perkebunan sawit warga di Desa Palas, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan,Rabu (16/3) lalu. Tapi untung, Eri cepat menghindar ketika melihat buaya telah mulai mengibaskan ekornya dan bergegas pergi untuk memberitahukan warga sekitar.Kemudian warga yang diberitahu ada buaya di kanal kebun sawit yang sedang dibersihkan, melapor ke personil Bhabinkamtibmas Desa Palas dan selanjutnya diteruskan ke Polsek Pangkalan Kuras.

Mendapat laporan, Kapolsek Pangkalan Kuras, Kompol A Chandra Pietama SH, SIK, MM segera turun bersama personilnya dan tim Balai Konservasi dan Sumber Daya Manusia Alam (BKSDA) Provinsi Riau.Dengan menempuh perjalanan kurang lebih 1,5 jam dari Jalan Lintas Timur.Kapolsek Pangkalan Kuras bersama tim gabungan sampai ke lokasi dan langsung turun melakukan evakuasi terhadap binatang predator tersebut.

Setelah berhasil ditangkap mengunakan tali dari dalam kanal. Buaya itu kemudian dipikul langsung oleh Kapolsek Pangkalan Kuras, Kompol A Chandra Pietama bersama anggotanya ke mobil Patroli Polsek Pangkalan Kuras.''Panjang buaya sekitar 2,9 meter atau hampir mencapai 3 meter. Setelah berhasil dievakuasi dari dalam kanal langsung dipikul dan dibawa ke mobil patroli,'' ungkap Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq SIK melalui Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol A Chandra Pietama SIK, SH, MM.

Sementara lokasi ditemukan Buaya itu di kanal kebun sawit milik  Abdul Rahman yang sedang dibersihkan rumputnya oleh Eri. Dengan cara disemprot racun.Tetapi ketika ingin mengambil air di dalam kanal. Tiba-tiba ada buaya yang muncul dan nyaris menerkam pekerja kebun. Mulai pukul 14.30 hingga pukul 17.00 WIB, buaya berhasil dievakuasi."Setelah berhasil dievakuasi dengan aman. Kemudian dibawa dan dilepas ke daerah habitatnya di Sungai Kapau, Kecamatan Kerumutan," pungkas Kapolsek.(Sa)