JEDDAH--(KIBLATRIAU.COM)-- Sebanyak 360 jemaah haji kelompok terbang (kloter) 1 embarkasi Solo/SOC telah meninggalkan Kota Makkah menuju Jeddah. Mereka akan diberangkatkan melalui Bandara King Abdulaziz Internasional Airport (KAIA) Jeddah menuju Tanah Air pada 15 Juli 2022 subuh. Pantauan tim Media Center Haji (MCH) 2022, enam bus disiapkan mengangkut jemaah dari Hotel Kiswah, Jarwal, Makkah. Satu per satu jemaah menuju bus sambil menenteng koper cabin.Terlihat wajah-wajah semringah jemaah. Setelah melaksanakan serangkaian ibadah sejak dari Madinah, Makkah, dan menyelesaikan puncak haji, jemaah bahagia akan segera bertemu keluarga dalam keadaan sehat walafiat.

"Alhamdulillah kami sangat senang udah bisa melaksanakan ibadah haji dengan lancar. Mudah-mudahan sempurna dan haji kita diterima Allah SWT dan memperoleh haji yang mabrur," kata Sodikin jemaah salah Pati, Jawa Tengah, saat ditemui Kamis (14/7) malam."Kita sudah siap bertemu dengan keluarga kita di Indonesia, mudah-mudahan kita sampai dengan selamat," katanya.Meski bahagia akan bertemu dengan keluarga tercinta, jemaah tidak bisa menyembunyikan kesedihannya akan meninggalkan Makkah dalam hitungan jam."Sedih-sedih banget apa lagi pas tawaf wada tadi. Mudah-mudahan bisa kembali lagi sama keluarga," kata Siti Khodijah, jemaah asal Pati lainnya.

Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi, melepas langsung pemberangkatan jemaah dari hotel menuju Jeddah. Dalam sambutannya, Wamenag mendoakan rangkaian ibadah yang dilaksanakan jemaah sejak dari Madinah hingga ke Makkah dan puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina diterima Allah SWT dan dijadikan haji mabrur."Kami semuanya mendoakan niat yang mulia ibadah-ibadah kita selama di Tanah Suci baik rukun, yang jadi syarat wajib manasik haji betul-betul bisa diterima oleh Allah swt dan kita menjadi haji mabrur," kata Wamenag dalam sambutannya.

Zainut juga menyampaikan pesan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, untuk para jemaah yang akan kembali ke Tanah Air."Menag pesankan pada kita dan mohon maaf jika selama Bapak Ibu di tanah suci kami sebagai pelayan Bapak Ibu kurang memberikan apa yang diharapkan. Mungkin ada kekurangan-kekurangan, mungkin ada hal-hal yang kurang bisa kami penuhi, meskipun kami sudah semaksimal mungkin menyiapkan, namun sebagai manusia pasti ada kekurangan-kekurangannya. Untuk itu, Bapak Menag sampaikan maaf jika ada hal-hal yang kurang di Bapak Ibu sekalian," kata Zainut menyampaikan pesan Menag."Kami titip pesan kepada saudara-saudara kami Tanah Air, sampaikan salam kami dari bapak Menag. Insya Allah jika Bapak Ibu kangen ke Tanah Suci Bapak Ibu sekalian akan kembali lagi," tutup Menag.Menang kemudian melepas pemberangkatan jemaah dengan mengangkat bendera. Rangkaian bus kemudian beriringan membawa jemaah.(Net/Hen)