PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Meskom merupakan suatu desa yang terletak di daerah Kabupaten Bengkalis lebih kurang 17 Km dari pusat kota Bengkalis. Desa ini cukup luas sebelum pemekaran beberapa tahun lalu, sarana jalan menuju Desa Meskom cukup bagus sudah di aspal penduduknya ramah dan mudah bergaul dengan pendatang. Hal ini terbukti ketika siswa dan siswi SMAN Plus Provinsi Riau melaksanakan PMD mendapatkan apresiasi baik dari masyarakat.
 Nah, bercerita tentang desa Meskom sudah jadi desa wisata budaya di Kabupaten Bengkalis cukup menarik, karena ada satu kampung yang diberi nama kampung Zapin. Demikian diungkapkan oleh Kades Meskom Usman SP pada saat malam budaya penutupan kegiatan PMD dan sekaligus perpisahan dengan siswa siswi SMAN Plus Provinsi Riau kemarin.

Dijelaskan Usman, bahwa pemberian nama desa wisata budaya untuk desa Meskom secara resmi sudah di SK kan oleh Bupati Bengkalis. Seni budaya yang dikembangkan disini menurut Usman pula, adalah tari Zapin yang sudah turun temurun dari moyang mereka, dan pusat kegiatan pelatihan tari Zapin dipusatkan pada panggung Zapin yang pentasnya dibangun secara permanen di kampung Zapin Desa Meskom.  ''Para peneliti dari berbagai negara pun sudah banyak yang datang ke Desa Meskom ini. Seperti baru-baru ini datang Malaysia,Singapura,Brunai dan Thailand Selatan. Sedangkan dari dalam negeri sendiri juga sudah cukup banyak yang datang, " ujar Usman. 
Sementara itu setiap pengunjung yang datang ke Desa Meskom pihak perangkat desa dengan masyarakat akan memberikan pelayanan yang terbaik. ''Dan tak kalah pentingnya pihak pengelola sanggar tari Zapin akan menyuguhkan persembahan tari Zapin tradisional untuk menghibur tamu. Selain itu, kita akan diberikan pengajar bagi mereka yang ingin belajar disini,'' tutur Usman. (Syamsir).