Tepergok Curi Motor 

Maling Tewas Dihajar Massa

Police Line

SUMSEL--(KIBLATRIAU.COM)-- Seorang pria, EK (34), tewas akibat digebuki massa usai tepergok mencuri sepeda motor. Sejauh ini keluarga menerima dan belum ada laporan lanjutan.Peristiwa itu bermula saat seorang warga memarkirkan motor Yamaha Vixion untuk potong rambut di barbershop Desa Tanjung Tambak, Tanjung Batu, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Selasa (31/1) malam. Kebetulan, korban lupa mengambil kunci kontak sehingga masih terpasang di motornya.Pelaku lantas datang dan langsung menyalakan motor sampai hidup. Begitu hendak membawa motor itu, ia dipergoki pemilik barbershop dan warga dengan sigap berkerumun di TKP setelah mendengar teriakan korban.Pelaku kabur dan dikejar warga hingga tertangkap. Massa yang emosi langsung melakukan penghakiman terhadap pelaku hingga tewas di tempat.

Tak lama, polisi datang ke TKP untuk mengamankan situasi dan mengevakuasi mayat ke puskesmas. Tim medis melakukan pemeriksaan luar dan ditemukan beberapa luka lebam, terutama di bagian kepala yang menyebabkan pelaku tewas.Kapolsek Tanjung Batu AKP Sondi Fraguna mengungkapkan, pelaku dikabarkan tepergok mencuri sepeda motor warga yang sedang memotong rambut. Banyaknya warga yang mengejar membuat pelaku kewalahan dan tertangkap."Pelaku tepergok oleh pemilik potong rambut, kebetulan kunci kontaknya masih di motor, pemiliknya kelupaan. Pelaku lari dan dihajar massa sampai tewas," ungkap Sondi, Rabu (1/2).Saat jenazah dibawa ke rumah duka, keluarga pelaku datang ke Mapolsek Tanjung Batu. Mereka bersedia membawa jenazah tanpa dilakukan visum di rumah sakit terlebih dahulu.


"Semuanya aman terkendali, sejauh ini tidak ada laporan tuntutan dari keluarga pelaku terkait kematiannya," ujarnya.Sondi mengimbau warga tidak mudah percaya dengan informasi menyesatkan adanya warga yang menghadang di suatu lokasi dengan maksud balas dendam. Menurut dia, pihaknya berupaya menengahi masalah ini agar tidak terjadi gesekan lanjutan antar masyarakat."Hoaks informasi itu, situasi aman, tidak ada gesekan sama sekali," pungkasnya.(Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar