Bola.com--(KIBLATRIAU.COM)--Pencapaian Persita Tangerang menukik tajam di BRI Liga 1 2022/2023. Tim berjulukan Pendekar Cisadane itu belum pernah menang dalam tujuh pertandingan terakhir.Bahkan dalam 10 penampilan belakangan, Persita
hanya mampu sekali mendulang poin penuh ketika mengatasi RANS Nusantara FC dengan skor 3-1 pada 13 Desember 2023.Persita mencoba untuk kembali ke jalur tiga angka ketika menjamu Bhayangkara FC pada pekan ke-24 BRI Liga 1 di Indomilk
Arena, Tangerang, Sabtu (11/2/2023).Ambisi Persita Tangerang untuk bangkit sedikit terganggu. Akibat ulah suporter yang merusak bus Persis Solo, Tim Pendekar Cisadane tidak diizinkan untuk mendapatkan dukungan dari penontonnya saat melawan
Bhayangkara FC.

"Kami harus fokus untuk pertandingan, tidak bisa kami memikirkan hal-hal lain. Apa yang sudah terjadi, sudah terjadi," ujar pelatih Persita, Angel Alfredo Vera."Mungkin ada gangguan dengan tidak ada suporter yang datang, main tanpa dukungan seperti
itu. Mau tidak mau kami harus fokus dan pikir positif berusaha dapat tiga poin."Itu yang paling penting untuk kami. Kami tidak bisa kehilangan fokus dengan situasi-situasi lain. Kami harus dapat kemenangan, karena sudah beberapa pertandingan kami tidak
bisa memang, butuh untuk motivasi lagi."Ada perubahan dalam permainan kami di beberapa pertandingan terakhir dan itu positif untuk tim dan kami perlu menang," ucap arsitek asal Argentina tersebut.

Sementara itu, Bhayangkara FC tengah dalam tren menanjak. Kesebelasan dengan sebutan lain The Guardian itu selalu menang dalam dua partai terkini.Bhayangkara FC mulai menjauhi zona degradasi. Saat ini, The Guardian menempati peringkat ke-14
dengan 26 angka dari 22 laga atau unggul tujuh poin dari tim area merah.Bhayangkara FC masih tanpa pelatih kepala pasca-mendepak Widodo C. Putro. Bhayangkara sedang ditangani oleh caretaker Agus Sugeng Riyanto.Bhayangkara FC akan sangat
bergantung terhadap Matias Mier untuk bentrok dengan Persita. Sejak bergabung pada putaran kedua, gelandang asal Uruguay itu telah mencetak empat gol dari empat kesempatan.

Matias Mier menjelma sebagai jenderal lapangan tengah The Guardian. Padahal, publik sempat meragukan pemain berusia 32 tahun itu karena tubuhnya yang berisi.Matias Mier telah kenyang pengalaman bermain di Amerika Selatan. Gelandang kelahiran 2
Agustus 1990 itu pernah membela raksasa Uruguay, Penarol hingga klub Kolombia, Independiente Medellin."Soal Matias Mier, saya melihat profilnya. Dia punya banyak pengalaman di banyak klub. Levelnya istimewa," ucap Agus Sugeng."Sebenarnya
saya sempat bertanya ke dia bukan terkait sepak bola, tetapi soal bahasa dan kultur. Itu yang menurut saya dia sangat baik," imbuh Agus Sugeng.(Net/Hen)

Susunan Pemain

Persita Tangerang (4-3-1-2): Aditya Harlan; Muhammad Toha, Javlon Guseynov, Fandri Imbiri, Mario Jardel; Fahreza Sudin, Bae Sin-yeong, Nelson Alom; Ezequiel Vidal; Wildan Ramdhani, Ramiro Fergonzi

Pelatih: Angel Alfredo Vera (Argentina)

Bhayangkara FC (4-3-3-): Awan Setho; Putu Gede, Anderson Salles, Aji Joko Sutopo, Samsul Arifin; Muhammad Hargianto, Matias Mier, Adam Najem; Sani Rizki, Alex Martins, Dendy Sulistyawan

Pelatih Caretaker: Agus Sugeng Riyanto (Indonesia)