Salat Jumat Pertama di Masjidil Haram

Sebanyak 8.989 Jemaah Haji Indonesia Sudah Masuk Makkah

Suasana Masjidil Haram

MAKKAH--(KIBLATRIAU.COM)--  Dalam dua hari pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Madinah, jumlah total para tamu Allah yang telah tiba di Makkah Al Mukarramah sebanyak 8.989 jemaah. Hari ini, mereka melaksanakan salat Jumat perdana di Masjidil Haram.Pada hari Kamis (1/6), ada lima kloter yang diberangkatkan dengan menggunakan bus. Setiap kloter terbagi dalam 9 rombongan. Jemaah laki-laki sudah mengenakan pakaian ihram. Sebelum menempuh perjalanan 5-6 jam, jemaah haji Indonesia mampir terlebih dahulu di Bir Ali, untuk melaksanakan miqat. Semua larangan ihram mulai berlaku, sampai para jemaah menuntaskan rangkaian ibadah umrah.

Duta Besar RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad hadir menyambut kedatangan jemaah di Makkah. Pihak Maktab juga menyambut dengan meriah para jemaah dengan air minum dan camilan."Alhamdulillah saya ucapkan syukur, jemaah sudah tiba di Makkah dalam keadaan sehat dan petugas yang sigap membantu jemaah," kata Abdul Aziz saat menyambut kloter 01 Makassar di Sektor 3 Kawasan Syisah Makkah, Kamis (1/6) malam.Abdul Aziz juga meminta petugas haji agar terus mengingatkan jemaah bahwa cuaca di Makkah cukup panas. Jemaah diharapkan dapat menjaga kesehatan dan tidak lupa banyak minum.

Kepala Sektor 3 Ikbal Ismail dalam keterangannya menyebutkan ada 392 jemaah asal Makassar yang tergabung dalam Kloter 01 UPG yang tiba di Makkah hari ini.Dari 392 jemaah ini, 63 orang di antaranya adalah lansia serta terdapat 12 orang pengguna kursi roda."Jemaah kami persilahkan untuk istirahat 2 sampai 3 jam karena habis melakukan perjalanan jauh, dan setelah itu baru melaksanakan umrah wajib," tutur Ikbal.Sementara Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah PPIH Arab Saudi, Kholilulrahman mengatakan, kedatangan jemaah Indonesia di Makkah hari ini bertepatan dengan hari Jumat. Setibanya di Makkah, jemaah menuju ke Masjidil Haram untuk Salat Jumat.

"Konsultan ibadah telah melakukan rapat koordinasi bagaimana persiapan-persiapan mereka dalam rangka untuk mengantisipasi jangan sampai jemaah kelelahan sehingga tidak bisa merasakan ibadah haji," ujarnya di Makkah.Pada Hari Jumat (2/6) sebanyak 7.092 jemaah dari 18 kloter diberangkatkan dari Madinah. PPIH Arab Saudi daerah kerja Makkah telah menyiapkan 108 hotel yang tersebar pada lima wilayah di Makkah, yaitu: Jarwal, Misfalah, Raudhah, Syisyah, dan Mahbas Jin.Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat, Akhmad Fauzin mengatakan, selama di Makkah jemaah akan mendapat tiga kali makan setiap hari. Sarapan, makan siang, dan makan malam.Fauzin menambahkan, untuk mempermudah aktivitas beribadah ke Masjidil Haram, disiapkan juga 450 Bus Salawat yang akan mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram, pergi-pulang selama 24 jam.

Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag, hingga Jumat 2 Juni 2023, pukul 24.00 WIB, jemaah dan petugas yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 53.627 orang yang terbagi dalam 139 kelompok terbang.Fauzin kembali mengimbau kepada para jemaah untuk menjaga kesehatan, mengurangi aktivitas di luar hotel dan masjid, dan istirahat yang cukup."Cuaca di Madinah saat ini berkisar 26-40 derajat celcius dan di Makkah 31-41 derajat celcius, bila akan keluar hotel, selalu gunakan alas kaki dan kaos kaki untuk menghindari kaki melepuh," imbaunya.

"Jika kehilangan alas kaki, jangan memaksakan diri pulang ke hotel tanpa sandal di siang hari, segera temui petugas dan minta bantuannya. Jangan lupa, selalu bawa dan minum air mineral dan oralit 1 saset per hari," tambahnya.Jemaah juga diminta mencatat nama dan nomor hotel sebelum berangkat ke Masjid Nabawi dan Masjidil Haram dan selalu mengenakan identitas pengenal, terutama gelang jemaah dan kartu merah putih."Upayakan selalu berkelompok dan jangan memisahkan diri. Selalu saling bantu dan tolong menolong antarjemaah. Jangan sungkan untuk minta bantuan kepada petugas selama di embarkasi, pesawat, dan di Kota Madinah dan Makkah," pungkasnya.(Net/Hen)


Berita Lainnya...

Tulis Komentar