PELALAWAN --(KIBLATRIAU.COM)-- Seorang pria berinisial JLT (42) ditangkap di daerah Simpang Mutiara, Ujung tanjung, Rohil, yang diduga telah mencuri handphone pemilik rumah makan Bu Santi, di Jalan Lintas Timur, Desa Dundangan, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.

Aksi pelaku,  Ahad tanggal 17 September 2023, yang awalnya datang berpura-pura memesan makan mie dan menumpang mandi di rumah makan tersebut.

Tapi ketika pemilik rumah makan lengah. Pelaku yang telah selesai mandi langsung mengambil Hp jenis Oppo Reno 8  yang di atas kulkas dan kabur.

Korban yang baru sadar ketika akan mengambil Hp sudah tidak ada dan mencoba menghubungi beberapa kali dan sempat aktif. Tapi tidak diangkat. Hingga mencoba dilacak dengan aplikasi sempat terdeteksi di dekat tambal ban atau sekitar 40 meter dari rumah makan.

Setelah sempat didatangi, orang yang membawa Hp sudah menghilang. Korban yang tidak terima mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta akhirnya melapor ke Polsek Pangkalan Kuras.

Setelah korban melapor ke Polsek Pangkalan Kuras, kemudian dilakukan penyelidikan oleh unit Reskrim Polsek Pangkalan kuras dan diketahui hp korban aktif dan berada di daerah Ujung Tanjung, Rohil.

Atas informasi awal tersebut  Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol Alwis Saldi memerintahkan tim Opsnal Reskrim berangkat untuk memburu pelaku ke Ujung Tanjung, Rohil yang dipimpin panit Reskrim Iptu Rio Putra SH.

Setelah sampai di daerah Ujung Tanjung, tim Opsnal Polsek Pangkalan Kuras berkoordiasi dengan Sat Reskrim Polres Rohil. Hingga pelaku berhasil ditangkap di Simpang Mutiara, Ujung Tanjung, Rohil, Jumat (22/9) lalu.

Tanpa perlawanan pelaku bersama barang bukti Hp Oppo warna hitam hasil curian berhasil diamankan dan digelandang ke Polsek Pangkalan Kuras, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto SH, SIK melalui Kapolsek Pangkalan Kuras, Kompol Alwis Saldi, membenarkan adanya penangkapan pelaku pencurian Hp tersebut.

"Pelaku yang berhasil ditangkap di daerah Ujung Tanjung, Rohil. Kini telah diamankan bersama barang buktinya untuk di proses hukum lebih lanjut," tutur Kapolsek. (Sa)