PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Pihak kepolisian berhasil menangkap 10 dari 17 tahanan yang melarikan diri dari Polsek Tenayan Raya. Saat ini, 7 tahanan lainnya masih dalam pengejaran intensif oleh petugas kepolisian.

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Hery Murwono, bahwa dari total 17 tahanan yang melarikan diri, 10 di antaranya telah berhasil ditangkap.

"Sisa 7 tahanan masih dalam pengejaran," kata Hery Murwono, Selasa (26/9/2023) siang.

Hingga saat ini, rincian mengenai lokasi penangkapan para tahanan yang berhasil kembali tidak dapat diungkapkan oleh Hery Murwono karena petugas sedang fokus memburu tahanan yang masih melarikan diri.

"Mohon doanya rekan-rekan semua tahanan yang tersisa segera ditangkap," tandas Hery.

Peristiwa melarikan diri terjadi pada Kamis (21/9/2023) sekitar pukul 02.30 WIB, di mana 17 tahanan dari total 30 tahanan yang berada di sel utama berhasil melarikan diri.

Salah satu tahanan berhasil membobol tembok belakang sel dengan lubang berukuran sekitar 20x30 cm. Tahanan tersebut memberitahu rekan sekamarnya tentang rencana kaburnya.

Petugas berhasil menangkap pelaku utama kejadian, Roni, yang berhasil memperoleh obeng dari ruangan riksa selama pemeriksaan pada hari Minggu sebelumnya. Roni mengambil obeng tanpa sepengetahuan petugas yang melakukan pemeriksaan.

Sebelum kejadian, petugas penjaga melakukan pemeriksaan rutin terhadap tahanan setiap jam sesuai instruksi pimpinan. Pemeriksaan terakhir pada jam 02.05 WIB menunjukkan bahwa tahanan masih lengkap pada saat itu. (Fik)